INHU (RIAUPOS.CO) - APBD Perubahan 2015 Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) hingga Jum’at (13/11) akhir pekan kemarin tuntas diverifikasi Pemerintah Provinsi Riau. Saat ini, Pemerintah Kabupaten Inhu tinggal menunggu surat resmi hasil verifikasi tersebut.

Hanya saja dikhawatirkan dengan sisa waktu tahun anggaran yang hanya sekitar satu bulan, akan berdampak kepada pelaksanaan pembangunan. Sebab, untuk pelaksanaan pembangunan yang melaksanakan lelang tentunya tidak cukup dengan sisa waktu yang ada.

“Benar APBD Perubahan 2015 sudah tuntas diverifikasi Jum’at (13/11). Mudah-mudahan dalam waktu dekat, hasil verifikasi oleh Pemerintah Provinsi Riau dapat cepat diterima,” ujar Plt Sekdakab Inhu Isdjarwadi SE MT, Ahad (15/11) kepada Riau Pos.

Dijelaskannya, tim TAPD Kabupaten Inhu telah menyusun RAPBDP 2015 sesuai dengan ketersediaan waktu pelaksanaan. Sehingga pembangunan yang skala besar tidak dianggarkan dalam APBDP 2015.

Dalam APBDP 2015 sifatnya pengganggaran tambahan terhadap pembangunan yang telah berjalan. Hanya sebagai kecil ada anggaran baru untuk pembangunan dalam APBDP 2015.

Pembangunan yang bisa dijalankan pada APBDP 2015 sambungnya, berupa pengadaan barang dan jasa. “Sepengetahuan saya, tidak ada penganggaran untuk pembangunan yang melalui proses lelang,” ungkapnya.

Untuk itu harapnya, kepada semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan pada APBDP 2015, diharapkan dapat mempertimbangkan sisa waktu yang ada.

Sehingga dengan sisa waktu yang ada tidak ada pembangunan yang terbengkalai, baik fisiknya maupun administrasinya.

Ketika ditanya, apakah melalui verifikasi bersama Pemerintah Provinsi Riau ada perubahan jumlah APBDP 2015. Dikatakannya, melalui verifikasi tersebut tidak perubahan jumlah APBDP 2015 yakni tetap sejumlah Rp 1,7 triliun.

“Angka tidak berubah, namun ada beberapa pengalihan program,” terangnya.(new/mal)