Santri Gontor VI Hilang di Pekanbaru

Riau | Senin, 16 Juli 2012 - 08:45 WIB

PEKANBARU (RP)- Ided (52), warga Desa Sukadamai, Kecamatan Tambusai Timur, Rokan Hulu sedang dilanda kecemasan.

Anaknya, Abdul Azis (13) yang sedang menuntut ilmu di Pondok Pesantren Modern Gontor VI di Magelang, Jawa Tengah sejak Kamis (12/7) sore tidak diketahui keberadaannya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Azis yang pulang liburan Ramadan 1433 Hijriyah hilang setelah tiba dari Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II.

“Saya baru tahu kalau dia hilang hari ini, setelah bisa menghubungi ustadz yang mendampingi dia pulang dari Magelang,” ujarnya, Sabtu (14/7).

Diceritakan Ided, ia sudah menjemput kepulangan Azis sejak Rabu (11/7/12). Namun selama itu tidak bisa mengontak anaknya maupun ustadz yang mendampinginya.

Baru tadi siang, Ustads Ridwan yang mendampingi didapat nomor teleponnya dan bisa dikontak.

“Saya juga kaget saya diberi tahu kalau Azis belum pulang, karena ketika kami lepas, dia bilang sudah ada yang jemput,” ujar Ustadz Ridwan di sela-sela mengupayakan pencarian Azis.

Dijelaskan Ridwan, ia mengawal kepulangan 37 santri dari Magelang. Setibanya di Bandara SSK II Pekanbaru, seluruh satri dibawa ke Masjid Muhajirin di Jalan Melati II Marpoyan Damai.

Di sana, para santri dijemput orang tua atau keluarganya. Sementara santri yang tidak dijemput harus tinggal.

“Ada enam santri yang tinggal karena tidak ada yang menjemput, tetapi tidak termasuk Azis. Dia kita lepas, karena bilang sudah ada yang menjemput,” tuturnya.

Untuk mencari Azis, Ridwan sudah menghubungi seluruh santri yang pulang satu rombongan dengan dia, namun belum ada hasil. Ahad siang, keluarga korban sudah melaporkan peristiwa kehilangan ini ke Polsek Bukitraya.

Sebagai data tambahan, Ided mengharapkan masyarakat yang kebetulan melihat Azis dengan ciri-ciri berbadan gemuk, baju putih, celana hitam, membawa kopor pakaian.

Serta di bawah matanya ada bekas luka, diharapkan menghubungi ke nomor telephon genggam 08127522834.(rls/wws)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook