Jalan Rohul Rusak Parah

Riau | Rabu, 16 Mei 2012 - 08:40 WIB

Laporan DESRIANDI CANDRA, Pekanbaru  desriandi-candra@riaupos.co

Pemkab Rohul meminta agar Pemerintah Provinsi Riau memberikan perhatiannya terhadap perbaikan infrastruktur di wilayah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Pasalnya, sejumlah jalan lintas jalan provinsi di Kabupaten Rohul, seperti ruas jalan dari Dalu-Dalu sampai ke Mahato, Kecamatan Tambusai Utara dalam kondisi rusak parah.

Ruas jalan sepanjang lebih kurang 35 kilometer itu hancur dan berlubang sangat dalam. Kondisi itu membuat arus transportasi masyarakat Kabupaten Rohul, terutama di Kecamatan Tambusai Utara terhambat.

Mereka harus menempuh beberapa jam perjalanan melewati ruas jalan itu ke kecamatan lainnya. Padahal, kalau ruas jalan itu diperbaiki, hanya perlu sekitar 15 menit untuk mencapai kecamatan tetangganya.

Hal ini terungkap dalam kunjungan Komisi III DPRD Rohul ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Riau, Selasa (15/5). Rombongan dipimpin Ketua DPRD Rohul H Hasanudin Nasution SH, Ketua Komisi III H Rosidi Husein bersama 11 orang anggota, Camat Tambusai Utara Drs Zainur, serta seluruh kepala desa se-Kecamatan Tambusai Utara.

Ruas jalan lintas provinsi di wilayah Dalu-Dalu hingga ke Mahato paling parah kerusakannya dibandingkan dengan ruas jalan lintas lainnya di Kecamatan Tambusai Utara maupun kecamatan di Kabupaten Rohul lainnya.

Hasanudin Nasution mengatakan, dia “cemburu” karena Riau terutama di Rohul hanya terbilang kecil kondisi jalan nasionalnya. Sementara, Provinsi tetangga, seperti Sumatera Barat hampir semua jalan nasional masuk di seluruh kabupaten/kota. Dia mengharapkan, Rohul mendapatkan perhatian yang sama. Ini juga dilontarkan anggota Komisi III DPRD Rohul lainnya Saparudin Koti.

“Beberapa titik ruas jalan provinsi di Rohul banyak yang sudah mengalami kerusakan. Malah kondisinya parah. Tapi justru sampai sekarang belum mendapatkan perbaikan dari Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas PU Riau. Karena itu, kami bersama masyarakat Kecamatan Tambusai Utara datang menyampaikan aspirasi ini ke Dinas PU Riau. Kami ingin bertanya, apa yang didapat di tahun 2012 ini,” ujarnya.

Mereka yang menjadi wakil masyarakat betul-betul sangat berharap perhatian dari Pemprov Riau untuk memperbaiki ruas jalan yang rusak itu. “Walaupun tahun ini hanya menutup lubang-lubang yang dalam itu, namun tetap diperbaiki tahun ini,” tegasnya.

Sebagai anggota DPRD Dapil II Kabupaten Rohul, dia sudah beberapa kali meninjau lokasi terkait pengaduan masyarakat setempat. Di ruas jalan itu, mobil pun tidak bisa laju. Kecepatan mobil hanya berkisar 20 kilometer per jam.

 Tidak hanya soal sarana infrastruktur jalan yang rusak, tapi beberapa sarana infrastruktur lainnya di Kabupaten Rohul seperti jembatan di beberapa kecamatan juga kondisinya banyak yang rusak parah dan harus segera diperbaiki. “Banyak sarana infrastruktur yang sudah rusak,” tambah Ismail, anggota Komisi III DPRD Rohul lainnya.

Camat Tambusai Utara, Drs Zainur yang hadir meminta ketegasan Dinas PU Riau. Pertanyaan kapan jalan di wilayahnya akan diperbaiki selalu dipertanyakan warga Kecamatan Tambusai Utara. Sementara status jalan tersebut merupakan jalan provinsi. Masyarakat sudah sering menyampaikan itu ke DPRD, namun mereka tidak memiliki kewenangan.

Sekretaris Dinas PU Riau, Muhammad didampingi Helmi dan beberapa staf Dinas PU lainnya mencoba memberikan penjelasan dan menampung aspirasi yang disampaikan masyarakat Rohul.

Muhammad yang baru dilantik sebagai pejabat eselon III di lingkungan Pemprov Riau mengajak untuk sama-sama mendukung program kegiatan yang dilaksanakan Pemprov Riau itu.

Kabupaten Rohul, dari data yang ada tidak memiliki jalan nasional. Rohul hanya memiliki ruas jalan provinsi sepanjang 408,91 kilometer. Di tahun 2012 ini, anggaran yang sudah disetujui dalam APBD Riau 2012 untuk Dinas PU Riau sebesar Rp1,119 triliun. Sementara Bidang Bina Marga mendapatkan alokasi anggaran Rp753 miliar. Dari besaran anggaran itu, Kabupaten Rohul mendapatkan dukungan anggaran Rp57,5 miliar yang digunakan untuk memperbaiki sarana infrastruktur, baik jalan maupun jembatan dan sarana lainnya.

Sementara untuk tahun 2013, Dinas PU sudah mengusulkan kucuran anggaran kegiatan ke Kabupaten Rohul sebesar Rp142,7 miliar dari keseluruhan plafon anggaran Dinas PU Riau sebesar Rp1,7 triliun.

Muhammad mengatakan aspirasi yang disampaikan masyarakat Rohul sama dengan kabupaten/kota lainnya di Riau. Namun tentunya harus ada skala prioritas. Apalagi dengan anggaran Pemprov yang terbatas.

Untuk tahun 2012 ini, sambung Helmi, dianggarkan sebesar Rp80 miliar untuk kegiatan multiyears perbaikan dan peningkatan jalan Pujud-Mahato. “Tapi untuk anggaran murni baru dianggarkan Rp8 miliar,” jelasnya.(muh)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook