Marzuki Ali: Daerah Jangan Terus Minta-minta

Riau | Senin, 16 April 2012 - 09:14 WIB

Laporan AGUSTIAR, Pekanbaru   agustiar@riaupos.co

Pemerintah daerah diminta tak hanya bergantung pada pusat dengan terus meminta. Sebaliknya, daerah harus memaksimalkan sumber daya alam. Ketua DPR RI, Marzuki Ali mengatakan hendaknya Gubernur Riau, HM Rusli Zainal dan juga Wakil Gubernur, HR Mambang Mit harus proaktif dan dapat memaksimalkan semua potensi yang ada di daerah.    

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dengan besarnya potensi yang ada di Bumi Lancang Kuning ini, Marzuki juga mengatakan bahwa Riau ini merupakan negeri kaya, tetapi mengapa masih meminta ke pusat. Hal ini disampaikannya pada saat kunjungannya ke Riau akhir pekan lalu.     

‘’Pertama saya ingin sampaikan, tolong Gubernur dan Wakil Gubernur jawab dahulu, potensi sumber daya alam yang sudah dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat apakah sudah dimaksimalkan?’’ kata Marzuki saat menjawab pertanyaan Riau Pos, Sabtu (14/4) di Pekanbaru, mengenai perjuangan DPR RI terhadap perkembangan Riau.

Disebutkannya lagi, kalau potensi SDA yang ada di negeri ini tidak dimanfaatkan dan digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat, sebaiknya jangan meminta dahulu. ‘’Artinya maksimalkan dahulu SDA daerah ini. Pak Gubernur, Riau ini negeri kaya,’’ ungkap Marzuki lagi.

Disebutkan, Riau punya gas yang banyak, kebun luas, kenapa tidak bisa dioptimalkan. Kenapa perusahaan daerah tidak bisa punya gas, kenapa daerah tidak punya tambang batu bara, kenapa perusahaan daerah tidak punya perkebunan.

‘’Dijawab ini, padahal ini kewenangan daerah. Saya setiap kali ke daerah itu saya tanyakan, di mana peran perusahaan daerah, kok semuanya diserahkan kepada pihak swasta, kok semua sumur minyak diberikan kepada swasta, kok semua kebun diserahkan ke swasta. Di mana perusahaan daerah dan orang daerah? Jadi ini harus dilihat,’’ tegasnya lagi.

Ditambahkannya, jika ini sudah dijawab, maka DPR RI siap membantu membangun Indonesia termasuk Riau. ‘’DPR itu prinsipnya membangun Indonesia, bukan hanya Riau. Dari Papua sampai Aceh kita pertimbangan, tetapi, sebagai daerah yang kaya tolong lihat kekayaan itu, digunakan gak untuk kemakmuran rakyatnya, dan untuk sebesar-besarnya kemakmurannya,’’ tegasnya.

Ditegaskan Marzuki lagi, hendaknya kepala daerah tidak terlalu bergantung kepada pusat. ‘’Kalau sudah begini untuk apa gunanya otonomi daerah? Otonomi itu gunanya untuk percepatan membangun daerah dengan seluruh potensi SDA yang ada. Kita otonomi tapi nampung terus ke pusat, untuk apa? Ini kan aneh,’’ tutupnya.(muh)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook