ROHUL

Perbanyak Honorer, Kurangi Pengangguran

Riau | Rabu, 16 Maret 2016 - 09:38 WIB

ROKAN HULU (RIAUPOS.CO) - Bupati Rokan Hulu, Drs H Achmad MSi mengakui, kalau Pemkab Rohul memang tidak buka penerimaan formasi CPNS sejak lima tahun terakhir. Hal tersebut karena pemerintah lebih peduli putra daerah.

Hal itu dikatakan Bupati Rohul Achmad saat memberikan sambutan kegiatan wisuda 191 alumni UPP Rohul VIII di Aula Masjid Agung Madani Islamic Center (MAMIC) Pasirpangaraian atau Masjid Agung Rohul, Selasa (15/3).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Bupati mengatakan, formasi CPNS dari pelamar umum tidak memberikan peluang besar bagi putra daerah. Karena setelah diterapkannya pendaftaran sistem online, pelamar dari daerah lainnya, termasuk luar Provinsi Riau bisa mengikuti tes.

Bupati Achmad memperkirakan, bila nantinya formasi CPNS dibuka, maka hanya 20 persen saja putra daerah asal Kabupaten Rohul yang lolos tes CPNS, sedangkan 80 persen lagi merupakan pelamar umum luar daerah.

“Apalagi kini sistem pendaftaran CPNS sudah melalui online, sehingga Pemkab Rohul lebih berdayakan putra daerah sebagai tenaga honorer,” tegas Bupati Achmad.

Bupati Rohul dua periode ini juga menegaskan, hingga tahun ini, Kabupaten Rohul masih menjadi daerah terbanyak pegawai honornya di Provinsi Riau. “Ini merupakan salah satu langkah kita, kurangi angka pengangguran,” ucapnya.

Bupati juga menyatakan, terkait tenaga honorer pernah disinggung pihak Kemen- PAN-RB, namun Pemkab dan DPRD Rohul sudah menjelaskan terkait kondisinya. Apalagi kini sudah berlaku sistem otonomi daerah.

Menurutnya, bila para tenaga honorer dirumahkan, tentunya angka pengangguran di Kabupaten Rohul akan meningkat. Dari data yang terangkum, saat ini jumlah tenaga honorer di lingkungan Pemkab Rohul lebih 3.000 orang. Bila mereka dirumahkan, maka angka pengangguranakan bertambah.

Kemudian terkait wacana Kemen-PAN-RB yang akan kurangi 1.369.539 PNS yang rencananya diberlakukan mulai 2016 sampai 2019, Bupati Achmad menegaskan, Pemkab Rohul akan melakukan evaluasi, rasionalisasi dan keperluan.

Dari evaluasi tersebut, maka akan disesuaikan keperluan pegawai sesuai regulasi yang ditetapkan Kemen-PAN-RB.(adv/b)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook