Masyarakat Keluhkan Banyak Jalan Rusak

Riau | Rabu, 16 Januari 2019 - 17:15 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sejumlah ruas jalan dalam Kota Pekanbaru mengalami kerusakan yang cukup parah. Kondisi ini sangat dikeluhkan masyarakat. Akibat rusaknya sejumlah ruas jalan itu aktivitas masyarakat menjadi terganggu dan terhambat.

Ruas jalan yang dikeluhkan masyarakat itu di antaranya Jalan Inpres/Kartama, Jalan Parit Indah, Jalan Rambutan dan sejumlah ruas jalan lainnya. Bahkan ruas jalan dalam Kota Pekanbaru sendiri tidak luput dari kerusakan yang cukup parah.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Masyarakat menilai Pemko Pekanbaru  lamban dan tidak peduli dengan rusaknya ruas jalan tersebut, padahal jalan-jalan itu menjadi nadi vital masyarakat dalam melakukan aktivitas.

“Di Jalan Inpres/Kartama ini sudah lama rusak dan tidak pernah diperbaiki pemerintah. Ini swadaya kami menimbun dengan pasir, kerikil dan pecahan batu-bata bergotong-royong bersama dengan masyarakat setempat,” tutur Andri warga Jalan Inpres kepada Riau Pos, Selasa (15/1).

Hal yang sama juga dikeluhkan warga jalan Rambutan Selvi. Ia mengatakan, banyak jalan berlubang dengan  diameter hampir satu meter dan setengah meter. Jumlahnya cukup banyak dan dalam.

‘’Pengendara yang lewat harus berhati-hati apalagi kalau saat hujan. Air tergenang dan menutupi lubang-lubang yang ada, pengendara yang tidak waspada bisa terjebak bahkan jatuh karena masuk ke dalam lubang,’’ ujarnya.

Pengendara motor yang sering melintas di Jalan Parit Indah, Adi mengatakan, Jalan Parit indah ini sudah rusak parah, hampir setengah badan jalannya rusak berlubang.  ‘’Padahal di sini dekat dengan Kantor PU Kota Pekanbaru, tetapi tidak ada upaya perbaikan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru,’’ ujarnya.

Jalan yang padat dilalui pengendara ini sering menyebabkan kemacetan karena pengendara yang hendak melintas harus mengambil jalan yang berlawanan, otomatis mobil yang melintas dalam waktu yang bersamaan harus berhenti dulu.

‘’Persoalan ini agar menjadi perhatian pemerintah dan segera diperbaiki sebelum ada kecelakaan dan menimbulkan korban jiwa,” ujarnya.(dof)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook