TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan secara simbolis meresmikan 2 bangunan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) dan 6 bangunan pusat kesehatan masyarakat pembantu (pustu) di Kelurahan Tembilahan Barat, Kecamatan Tembilahan Hulu, Rabu (15/1).
Pada kesempatan itu bupati mengatakan dengan diresmikannya bangunan tersebut dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat khususnya di bidang kesehatan. Karena masalah kesehatan juga merupakan program prioritas dirinya untuk lima tahun ke depan.
Maka dari itu ia berharap agar dinas terkait mempersiapkan data yang valid, supaya program itu bisa maksimal.
‘’Artinya sebelum membuat suatu program kita wajib memiliki data base. Sehingga kita memiliki dasar dan acuan, agar program itu terlaksana dengan baik,’’ ujar bupati.
Jika apa yang ia katakan itu dapat dijalankan, maka secara otomatis pemerintah bisa menargetkan kapan program tersebut dapat dientaskan.
Kalau secara data Inhil saat ini masih kekurangan bangunan puskesmas maupun pustu, dalam 3 tahun ke depan bupati menargetkan hal itu bisa teratasi.
‘’Ini salah satu menjadi tantangan kita ke depan. Minimal dalam satu tahun anggaran kita bisa membangun sedikitnya 50 bangunan pustu, kalau memang saat ini kita masih kurang di atas seratus Pustu,’’ paparnya.
Selain masalah bangunan banyak masalah lain yang menjadi perhatian orang nomor satu di Negeri Sri Gemilang ini. Ia tidak ingin kalau masalah sarana sudah dibenahi, namun masalah tenaga medis malah menjadi persoalan.
Seperti adanya laporan bahwa tenaga medis di suatu pustu dan puskesmas jarang berada di tempat.
‘’Kita tahu jumlah tenaga medis masih kurang. Namun bukan berarti kita harus seenaknya untuk meninggalkan tempat dinas. Untuk itu saya minta dinas terkait selalu mengawasi persoalan demikian,’’ harapnya.
Kalau dalam satu intansi terdapat persoalan, bupati menyarankan agar pimpinannya segera melakukan koordinasi. Karena koordinasi salah satu cara untuk memecahkan masalah.
Salah satunya kata bupati, masalah keterbatasan anggaran. Pimpinan satker tidak boleh hanya mengandalkan APBD yang jumlahnya kecil.
‘’Silahkan berjuang cari sumber dana lain. Lakukan koordinasi yang baik dengan pihak provinsi dan pusat,’’ imbuhnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Inhil, H Rasul Alim mengatakan 8 puskesmas itu terletak di beberapa daerah yang berbeda seperti Puskesmas Sungai Iliran, Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) dan Puskesmas Desa Bekawan, Kecamatan Mandah.
Sedangkan 6 pustu masing-masing berada di Kelurahan Tembilahan Barat, Desa Sungai Intan, Beringin, Sapa Jaya, Kelapa Patih Jaya dan Desa Sungai Luar.
‘’Bangunan ini merupakan program pada tahun anggaran tahun 2013. Kami berharap dengan adanya sarana ini, dapat meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di masing-masing daerah,’’ jelasnya.(adv/b)