JCH Kloter Pertama Berangkat 24 September

Riau | Rabu, 15 Agustus 2012 - 10:03 WIB

PEKANBARU (RP)- Jamaah Calon Haji (JCH) Riau tahun 2012 ini masih diberangkatkan dari Embarkasi Batam.

Berdasarkan keputusan rapat yang dilaksanakan di Batam, JCH Riau masuk kloter enam hingga kloter 16.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Rapat yang dilaksanakan 11 Agustus bersama empat Kepala Kemenag di antaranya Kemenag Riau, Kepulauan Riau (Kepri), Jambi dan Kalimantan Barat (Kalbar) juga diputuskan jadwal keberangkatan para JCH.

Untuk JCH Riau kloter pertama diberangkatkan dari Pekanbaru menuju Embarkasi Batam, 24 September hingga 3 Oktober mendatang dengan kloter penuh.

Sedangkan kloter gabungan diberangkatan 11 Oktober dari Embarkasi Batam ke tanah suci Makkah.

Demikian dikatakan Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Drs H Tarmizi Tohor MA, melalui Kabid Haji Zakat dan Wakaf, Drs HM Aziz MM MA. Menurut dia, kloter JCH Riau terdiri dari 10 kloter penuh dan satu kloter gabungan.

‘’Alhamdulillah nomor kloter dan jadwal keberangkatan JCH Riau sudah ditetapkan. Kloter penuh masuk gelombang pertama. Sedangkan kloter gabungan masuk gelombang kedua diberangkatkan langsung ke Makkah,’’ kata Aziz saat itu didampingi Tarmizi Tohor kepada Riau Pos, Selasa (14/8).

Berkaitan telah ditetapkannya nomor kloter JCH Riau dan jadwal keberangkatan, tentu akan mempermudah bagi Kanwil Kemenag menetapkan JCH dari kabupaten/kota mana saja untuk dimasukkan ke kloter-kloter tersebut.

‘’Sampai sekarang masih pelunasan BPIH dan jadwal pelunasan sampai tanggal 16 Agustus. Tentu kita belum bisa kita tetapkan kabupaten mana-mana saja yang masuk kloter enam sampai 16 tersebut,’’ jelas mantan Kakan Kemenag Kabupaten Inhil ini. ‘’Selesai pelunasan baru kita rapatkan dengan Kemenag kabupaten/kota,’’ lanjutnya.

Hingga kemarin, jumlah JCH Riau yang sudah melunasi BPIH mencapai 4.461 orang. Dari jumlah JCH Riau yang ada, telah ditetapkan sebanyak 5.044 orang JCH.

Dengan begitu masih banyak JCH Riau belum melunasi BPIH. Menurut dia, jika hingga akhir pelunasan JCH yang masuk kuota tak juga melunasi tentu dianggap menunda keberangkatan atau batal berangkat.

‘’Saya berharap yang belum melunasi BPIH segera melunasi,’’ harapnya.(esi) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook