INDRAGIRI HULU

PT TPP Lakukan Fogging di 22 Desa

Riau | Senin, 15 Februari 2016 - 11:21 WIB

PT TPP Lakukan Fogging di 22 Desa
FOGGING: Salah seorang petugas tengah melakukan fogging di sejumlah desa yang bersentuhan langsung dengan PT Tunggal Perkasa Plantations (TPP) sebagai antisipasi serangan nyamuk DBD, Sabtu (13/2/2016).

AIR MOLEK (RIAUPOS.CO) – PT Tunggal Perkasa Plantaions (TPP) melakukan fogging di 22 desa yang berada di Kecamatan Pasir Penyu, Kecamatan Lirik dan Kecamatan Sungai Lala sebagai ring I perusahaan tersebut. Hal itu dilakukan berdasarkan permintaan warga sebagai antisipasi terjangkitnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

“Fogging disejumlah desa yang bersentuhan langsung dengan perusahaan, sudah dimulai sejak dua pekan lalu. Bahkan, saat ini fogingg untuk mencapai sebanyak 22 desa masih dilakukan,” ujar Administratur (Adm) PT TPP Sumarno didampingi Comunity Defelopmen Officer (CDO) PT TPP Sukmayanto, Ahad (14/2).

Menurutnya, pelaksanaan fogging disejumlah desa yang ada, tidak lain sebagai antisipasi awal terhadap serangan nyamuk Aedes Aegypti yang menyebabkan penyakit DBD. Namun selanjutnya, sangat diharapkan peran warga ditempat tinggalnya untuk menjaga kebersihan hingga tidak terdapat sarang nyamuk.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sehingga pelaksanaan fogging dengan harapan dapat membunuh nyamuk dewasa, tinggal bagaimana warga untuk memutus mata rantai perkembangan nyamuk Aedes Aegypti melalui jentik. “Hendaknya ada keterlibatan warga dalam membasmi sarang nyamuk hingga akhirnya dapat terbebas dari serangan DBD,” harapnya.

Memang sebutnya, hampir setiap tahunnya kegiatan fogging dilingkungan warga di wilayah ring I dilaksanakan ketika musim DBD datang. Dimana, pelaksanaan fogging tersebut merupakan bagian dari program CSR terhadap masyarakat.

Masih katanya, pada pelaksanaan fogging tersebut langsung dipantau dilapangan. Bahkan, pada Sabtu (13/2) kemaren Adm dan CDO bersama-sama dengan Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo Sik meninjau pelaksanaan fogging. “Sambil bersepeda santai, Kapolres dan rombongan sempat juga memantau langsung fogging,” sebutnya.

Lebih jauh disampaikannya, pelaksanaan fogging tersebut dapat bermanfaat hingga tidak ada warga di ring I perusahaan yang terserang DBD. 

“Mudah-mudahan dengan fogging ini sudah dapat membantu pemerintah dalam pengendalian DBD,” harapnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook