JAKARTA (RIAUPOS.CO)- Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono sudah menandatangani surat keputusan (SK) pelantikan Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau terpilih Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rachman.
Penandatanganan dilakukan, Jumat (14/2).
‘’Sudah presiden tandatangani tadi pagi. Sudah saya serahkan,’’ ujar Mensesneg Sudi Silalahi kepada JPNN, di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/2).
Dengan ditandatanganinya SK tersebut, maka diterbitkan keputusan presiden (keppres) tentang pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau.
‘’Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Riau akan dilantik pada 19 Februari nanti,’’ ujarnya.
Di tempat terpisah, Penjabat (Pj) Gubernur Riau, Djohermansyah Djohan menegaskan, SK tersebut bernomor 10/P/2014, tertanggal 14 Februari 2014. Dengan demikian pelantikan akan dilangsungkan 19 Februari.
Bahkan mewakili presiden, Mendagri akan tiba lebih awal, H-1 pelantikan di Pekanbaru. Dengan sudah keluarnya keppres, dan berdasarkan komunikasi yang dilakukannya dengan Mendagri, Gamawan Fauzi, yang bersangkutan dapat
hadir sesuai waktu tersebut.
‘’Sudah komunikasi dengan Pak Mendagri. Beliau kita minta hadir lebih awal satu hari jelang pelantikan atau 18 Februari nanti,’’ kata Djohermansyah.
Dirjen Otda Kemendagri itu mengatakan keinginan mengundang Mendagri lebih awal ke Pekanbaru agar persiapan pelantikan dapat dimatangkan dengan maksimal. Karena jadwal gladi bersih juga akan dilaksanakan 18 Februari di Gelanggang Remaja.
Setelah keppres turun dan diambil pihak Kemendagri dari Setneg RI, maka selanjutnya surat tersebut diambil oleh Pemprov Riau untuk kemudian DPRD dapat menggelar rapat Badan Musyawarah (Bamus) dan menetapkan jadwal.
‘’Lalu tinggal persiapan teknis lainnya sesuai dengan acara pada pelantikan yang sudah disiapkan,’’ sambungnya.
Sementara itu, Sekdaprov Riau, Zaini Ismail menambahkan Keppres sudah langsung dijemput Pemprov melalui Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau.
‘’Sudah langsung dijemput agar tidak berlama-lama, sehingga persiapan lain dapat berjalan pula,’’ katanya.
Menurut Zaini, dengan turunnya keppres tersebut maka Pemprov sudah langsung mempersiapkan undangan. Rencananya, Ahad (16/2), sekitar lima ribuan undangan akan disebar kepada pihak-pihak terkait guna menghadiri pelantikan.
‘’Undangan dan media promosi langsung naik cetak dan disebar segera. Undangan insya Allah Ahad sudah dibagikan. Selanjutnya seksi kepanitiaan sudah berjalan dengan baik melakukan persiapan di Gelanggang Remaja,’’ sambung Zaini.
Ditambahkannya, semua pihak terkait di Riau akan diundang. Mulai dari mantan calon Gubri-Wagubri, beberapa gubernur di Sumatra, beberapa menteri, dan tokoh masyarakat serta tim sukses.
Juga bupati/wali kota, kepala desa, lurah, camat, serta pimpinan parpol di Riau semuanya akan diundang.
Hal tersebut dilakukan karena banyak permintaan masyarakat untuk menyaksikan pelantikan ini. ‘’Jadi sebisa mungkin kami akan undang seluruh pihak,’’ lanjutnya.
Selain memaksimalkan ruangan di dalam Gelanggang Remaja, panitia juga akan memanfaatkan areal luar lokasi acara bagi masyarakat dengan menyediakan sebuah layar besar sehingga dapat disaksikan prosesi tersebut.
Terkait dengan rencana pelantikan Gubri-Wagubri, Sekretaris DPRD Provinsi Riau Zulkarnain Kadir SH MH mengatakan bahwa DPRD Provinsi Riau akan menggelar rapat Badan Musyawarah menjadwalkan pelantikan Gubernur Riau.
Pada Senin itu juga, DPRD menggelar rapat paripurna istimewa pelantikan Wakil Ketua DPRD dari Partai Demokrat yaitu Noviwaldy Jusman.
‘’Tidak hanya itu saja. Surat dari Depdagri tentang anggaran dan SOTK juga sudah turun. Badan Keuangan dan Aset Pemprov Riau akan mengirimkan surat Depdagri ke DPRD tentang anggaran dan SOTK,’’ kata Zulkarnain Kadir.
Zulkarnain Kadir yang juga Ketua Panitia Pelantikan mengungkapkan, pihaknya sudah menyiapkan agenda pelantikan gubernur dan wakil gubernur Riau terpilih. Tanggal 17 Februari akan digelar gladi kotor sementara pada 18 Februari akan digelar gladi bersih.
‘’Kami selaku pelaksana pelantikan sudah menyiapkan acara pelantikan secara maksimal. Bapak Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sudah tiba di Pekanbaru pada tanggal 18 Februari. Pelantikan sendiri dilakukan pada 19 Februari pukul 09.00 WIB sampai selesai,’’ ujarnya.
Dia mengatakan, usai pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih akan dilanjutkan dengan pelantikan Ketua PKK dan Dekranasda pukul 11.00 WIB.
Kepada seluruh panitia, khususnya panitia seksi undangan untuk segera menyampaikan undangan ke berbagai pihak. Undangan sudah harus sampai pada Ahad (16/2) kepada penerima.
‘’Ini harus jadi perhatian seksi undangan, hari Ahad ini undangan sudah sampai ke penerima,’’ ujarnya. Begitu juga kepada panitia-panitia lainnya untuk bekerja maksimal mempersiapkan segala keperluan acara pelantikan.(flo/jpnn/egp/gem)