PELALAWAN (RIAUPOS.CO) - Lima Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kabupaten Pelalawan diberi kesempatan untuk mengangkat tenaga honorer atau pegawai tidak tetap (PTT), dengan berpedoman dengan ketentuan yang berlaku. Penerimaan dilakukan mengingat SKPD tersebut saat ini membutuhkan penambahan tenaga yang erat kaitannya dengan pelayanan publik.
Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pelalawan Andi Yuliandri SKom kepada Riau Pos di ruang kerjanya, Jumat (13/11) di Pangkalankerinci. Dikatakannya, bahwa pihaknya memperbolehkan 5 SKPD mengangkat tenaga honorer.
SKPD yang boleh mengangkat honorer seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Daerah (BPBPKD), Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Dinas Tata Kota Pertamanan dan Kebersihan.
“Untuk kebijakan penambahan tenaga honorer dari pimpinan tidak ada lagi, namun mengingat masih banyaknya kekurangan tenaga dilima SKPD, maka SKPD tersebut dipersilahkan mengangkat honorer melalui anggaran SKPD masing-masing sesuai pengajuan anggarannya ke Bappeda,” terangnya.
Andi juga mengatakan, bahwa penerimaan tenaga honorer nantinya akan dilakukan dengan sistem seleksi ketat atau melalui proses test. Dan pihaknya menghimbau kepada SKPD yang menerima tenaga honorer harus selektif dengan tidak menerima titipan.
‘’Seleksi ini mutlak tidak bisa diganggu gugat, karena memang sudah kebijakan bupati dan tidak ada titipan dalam penerimaan tenaga honorer. Jadi penerimaan akan dilakukan lebih selektif sesuai hasil test. Surat edaran penerimaan tenaga honerer sudah dikeluarkan pada Januari 2015 lalu,” paparnya.
Andi menambahkan, bahwa untuk SKPD yang sudah membuka pendaftaran tenaga honorer yakni Dinas Kesehatan yang membutuhkan tenaga kesehatan dengan jumlah 100 orang. Sedangkan tenaga kesehatan yang dibutuhkan yakni dokter, bidan dan perawat yang status masuk dalam PTT daerah.
“Proses seleksinya di Dinas Kesehatan ada beberapa tahap nantinya, yakni seleksi administrasi, tertulis, psikotes, wawancara dan pengumuman kelulusan. Tahap seleksi akan di mulai bulan Desember mendatang dan pertengahan Januari sudah mulai bekerja.
Tenaga PTT yang akan diterima nanti akan ditempatkan 14 puskesmas yang ada di 12 kecamatan se-Kabupaten Pelalawa,” tutupnya.(izl/mal)