PEKANBARU (RP) - Dalam kunjungannya ke Pekanbaru, 12-13 Oktober kemarin, Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan mengaku prihatin dengan belum selesainya pengerjaan Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II.
Pelataran parkir pesawat atau apron hingga pintu masuk karcis yang terlalu sedikit mendapat sorotan.
Karenanya, Dahlan mengaku menyempatkan diri untuk bertemu petinggi PT Angkasa Pura (AP) II yang merupakan BUMN pengelola Bandara SSK II.
Diceritakan Dahlan berdasarkan laporan pihak AP II, sesuai waktu pengerjaan memang apron baru akan tuntas dan bisa dipakai pada Januari 2014 mendatang.
“Mudah-mudahan bulan ini atau bulan depan sudah mulai dikerjakan hingga tuntas. Kalau bisa digesa, Desember akan lebih baik jika tuntas sehingga Januari benar-benar sudah terpakai,” ungkapnya di sela acara peluncuran buku Rida K Liamsi di Pekanbaru.
Menurutnya, pagar di bandara SSK II berikut apronnya tidak selesai-selesai. Jadi harus benar-benar digesa pengerjaan sehingga bisa tuntas. Karena jika dibiarkan berlarut-larut maka akan semakin lama pengerjaan pelebaran landasan parkir bandara tersebut.
Sementara saat keluar bandara, Dahlan menemukan panjangnya antrean kendaraan roda empat. Begitu dilihat, ternyata hanya ada dua pintu keluar dan pintu masuk tempat karcis. Hal ini menurutnya tidak bisa dibiarkan berlarut pula.
“Pintu keluar karcis mobil antrenya panjang sekali, hanya ada dua pintu, agar ini cepat diatasi, tidak boleh hanya dua pintu keluar seperti itu. Tahun ini harus selesai,” pintanya kepada jajaran AP II akhir pekan kemarin.
Dahlan yakin, penuntasan pengerjaan apron dan penambahan pintu masuk dan keluar bisa dilakukan sesegera mungkin.
Sebab, bandara SSK II yang sudah beroperasi cukup lama dipastikan nantinya dapat bersaing dengan bandara lainnya di tanah air dengan kelas internasional tentunya.(egp)