Riau Pos Online - Wakil Menteri Perhubungan RI Bambang Susantono dan jajarannya meninjau kesiapan Bandara Sultan Syarif Kasim II (SSK II) Pekanbaru dalam mengantisipasi arus mudik Idul Fitri 1433 H, Selasa pagi tadi (14/8).
Wamenhub RI Bambang Susantono didampingi General Manager PT Angkasapura II Pekanbaru Dr Anggono Raras dan jajarannya. Rombongan pagi tadi meninjau Terminal baru di bandara SSK II Pekanbaru yang dibangun menelan dana Rp165 miliar dan mencoba penerbangan Airasia rute Pekanbaru-Bandung P/P dan Batavia rute Pekanbaru-Batam.
Sejumlah rombongan wartawan juga ikut dalam penerbangan Pekanbaru-Bandung pagi tadi. Di perjalanan aman-aman saja seluruh kesiapan penerbangan tak ada kendala dan berjalan lancar.
Wakil Menteri Perhubungan RI Bambanag Susantono kepada pers di bandara SSK II Pekanbaru Selasa tadi (14/8) mengatakan, kunjungan ini adalah untuk meninjau salah satu persiapan angkutan Idul Fitri 1433 H untuk memastikan semua armada penerbangan siap melayani publik.
Ada dua tim yang ikut yaitu tim Inspektur untuk memastikan kelaikan dari pesawat udara, kedua tim kesehatan penerbangan yang bertugas untuk memastikan kru penerbangan itu sebelum terbang harus benar-benar sehat.
Mereka sudah dites bebas narkoba dan ini sudah dilakukan terhadap puluhan pilot, pramugari dari berbagai penerbangan di Pekanbaru. Tes Urine terhadap puluhan pilot dan pramugari dilakukan di Pekanbaru sebelum terbang. "Alhamdulillah setelah dilakukan inspeksi dan pemeriksaan semuanya layak dan Kami tak menemukan hal-hal yang signifikan yang menimbulkan ketidaklaikan penerbangan ini," kata Bambang.
Khusus untuk angkutan darat tahun 2012 ini menurut Bambang terjadi kenaikan jumlah penumpang arus mudik yang mencapai antara 8-10 persen. Sedangkan angkutan udara naik 10 persen yakni mencapai 3,3 juta penumpang dibanding tahun 2011 lalu. Kenaikan ini kata Bambang disebabkan tingkat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat yang sudah meningkat. Khusus mengenai harga tiket pesawat kata Bambang sesuai pasar yaitu supply dan demand jika permintaan tinggi hargapun naik. Ada batas atas dan batas bawah. Tapi berapa besarnya Bambang mengatakan akan meminta laporannya kepada pihak PT Angkasapura II Pekanbaru.
Sementara GM PT Angkasapura II Pekanbaru Dr Anggono Raras kepada pers mengatakan Bandara SSK II Pekanbaru salah bandara yang sangat penting di Indonesia makanya Wakil Menteri Perhubungan RI meninjau. Semua kru, operator di Bandara SSK II dalam keadaan laik dan bandara SSK II Pekanbaru siap melayani publik dalam arus mudik 1433 H ini. Hasil pengecekan Wamenhub RI tadi kata Anggono Raras bahwa fasilitas di Bandara SSK II ini layak digunakan dan laik melayani penerbangan dan publik. Masalah cek rem tak ada masalah, demikian juga tes urine tidak ada pilot dan pramugari yang terindikasi narkoba.
Menurutnya jumlah penumpang di bandara SSK II Pekanbaru pada arus mudik 1433 H tahun ini meningkat 9.000 orang perhari. Maka Angkasapura akan menambah penerbangan ekstra (extra flight) di mana pihak penerbangan Lion Air dan Batavia mulai hari Selasa ini (14/8) sudah mengajukan penerbangan tambahan (extra flight). Sesuai pengalaman tahun 2010, 2011 lalu maka tahun 2012 ini puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada H-3 dan pulangnya terjadi puncak ledakan penumpang pada H+4. Kendati hari ini Pekanbaru diselimuti kabut asap dengan jarak pandang 3.500 meter namun belum mengganggu penerbangan.(azf)