Siswa SMAN 2 Bangkinang Ikuti Program Pertukaran Pelajar

Riau | Sabtu, 14 April 2012 - 08:04 WIB

BANGKINANG (RP) - Salah seorang siswa Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Bangkinang, Randi Pratama, menjadi utusan Indonesia mengikuti program Jenesys yakni pertukaran pelajar Jepang-Indonesia.

Kepala SMAN 2 Bangkinang Drs Abdul Latif Hasyim yang juga pernah di kirim ke Jepang selama satu bulan pada tahun 1991 sebagai guru teladan tingkat nasional, kepada wartawan, Jumat (13/4), mengaku bangga atas keberangkatan Randi dan berharap Randi mampu menjaga nama baik Indonesia.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Semoga Randi bisa menimba ilmu di negara maju. Apalagi di bidang pendidikan harus diakui Jepang lebih maju selangkah dari Indonesia. Tentunya, keberangkatan Randi ke Jepang bisa memotivasi rekan-rekannya yang lain untuk lebih maju,’’ ucapnya.

Dikatakannya, sejak empat tahun terakhir, SMAN 2 Bangkinang telah menjalin kerja sama dengan pihak swasta Jepang dalam hal pengembangan pendidikan.

Tamatan SMAN 2 Bangkinang ditawarkan sekolah ke Jepang, dan pihak Jepang memfasilitasi tempat kuliah serta beasiswa. Hanya kelemahannya, masih ada sekarang para orang tua belum bersedia menyekolah anak-anaknya ke Jepang.

Randi Pratama yang saat ini duduk di kelas XI IPA 2, akan berada di Negeri Sakura tersebut selama hampir 2 pekan, 16-25 April 2012. Kepada wartawan, Randy mengatakan sangat bangga bisa mewakili Indonesia dalam program Jenesys tersebut.

Sebelum berangkat ke Jepang, ia bersama rekan-rekannya dari daerah lain akan diberi pelatihan, pembekalan dan orientasi di The Sultan Hotel Jakarta selama tiga hari, 14-16 April 2012.

‘’Kami yang dikirim dari Jakarta berasal dari berbagai kelompok pemuda, di antaranya dari anggota Paskibraka, pondok pesantren dan kelompok  studi Bahasa Jepang. Saya berasal dari kelompok Pasukan Pengibar  Bendera Pusaka tingkat nasional pada upacara peringatan Proklamasi 17 Agustus 2011 di Jakarta,’’ tukasnya.(why)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook