ROHUL

Warga Tambusai Minta Perbaikan Jalan

Riau | Senin, 14 Maret 2016 - 10:07 WIB

ROKAN HULU (RIAUPOS.CO) - Infrastruktur jalan bagi warga Desa Tingkok, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu, salah satu penopang perekonomian mereka yang mayoritas sebagai petani kelapa sawit dan karet.

Namun, harapan warga desa terhadap kondisi jalan yang bisa dilalui kapan saja, tak mengenal cuaca, belum mendapatkan perhatian yang maksimal.Karena disaat terjadi hujan, jalan lintasan angkutan produksi masyarakat menjadi salah satu kendala yang selama ini keluhkan.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Salah seorang tokoh masyarakat Tambusai Tamrin, Ahad (13/3) mengatakan, warga Desa Tingkok sangat menginginkan, infrastruktur jalan di desanya mendapat perhatian baik dari pemerintah desa maupun pemerintah Kabupaten Rohul.

Pasalnya, sejumlah titik ruas jalan di desanya, mengalami kerusakan, dan perlu perbaikan dari pemerintah daerah.

Karena selama ini perbaikan titik jalan desa yang rusak, lebih banyak dengan swadaya masyarakat, ketimbang perbaikan dari pemerintah.

Menurutnya, kerusakan ruas jalan desa sudah selayaknya dilakukan pengaspalan. Upaya pemerintah desa telah sering diusulkan ke dalam musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) baik tingkat desa, kecamatan dan kabupaten Rohul.

Termasuk anggota DPRD Rohul Dapil Tambusai-Tambusai Utara, sudah pernah mengusulkan agar jalan tersebut segera diperbaiki melalui aspirirasinya.

Bahkan masyarakat telah menyampaikan proposal perbaikan jalan desa tersebut ke Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kabupaten Rohul,  ternyata belum terealisasi.

Thamrin menjelaskan, panjang jalan yang akan diaspal sekitar 1,5 KM, dari Bukit Senyum, Desa Tingkok ke Desa Suka Maju.

Masyarakat sangat mengharapkan pemerintah daerah ke depan memprioritaskan pengaspalan jalan yang menghubungkan kedua desa tersebut.

‘’Kita minta kepada Pemkab Rohul untuk dapat memperhatikan dan melakukan pengaspalan ruas jalan yang menghubungkan dua desa itu, karena akses jalan itu merupakan jalan produksi masyarakat untuk membawa hasil pertanian dan perkebunan mereka keluar,’’sebutnya.(adv/a)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook