RENGAT (RIAUPOS.CO)-Ratusan peserta dari berbagai unsur dari empat kabupaten mengikuti apel tiga pilar dalam rangka meningkatkan sinergitas dalam mewujudkan Pemilu 2019 yang damai, aman dan sejuk di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Rengat, Rabu (13/2). Apel tiga pilar ini juga dihadiri Gubenur Riau yang diwakili Kepala BPBD Riau Edwar Sanger, Kapolda Riau Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo dan Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Muhammad Fajar.
Selain itu juga hadir bupati empat kabupaten bersama Forkopimda masing-masing kabupaten serta ketua KPU di empat kabupaten. Di antara empat kabupaten yang ikut di apel tiga pilar tersebut yakni Kabupaten Inhu, Inhil, Kuansing dan Pelalawan.
Pada apel tiga pilar tersebut, Gubernur bersama Kapolda Riau, Danrem secara bersama berdiri dihadapan peserta apel sambil memberikan pengarahan. Kemudian dilanjutkan dengan empat bupati dari masing-masing kabupaten juga bersama-sama berdiri di hadapan peserta apel membacakan deklarasi damai.
Untuk deklarasi damai tersebut dilanjutkan dengan membubuhkan tanda tangan pada baliho yang telah disiapkan. Hanya saja simulasi pencoblosan Pemilu 2019 oleh KPU Kabupaten Inhu tidak jadi ditampilkan dan acara seremonial diisi dengan pembagian doorprize.
Kapolda Riau Brigjen Pol Widodo Eko Prihastopo dalam pengarahannya menyampaikan bahwa pelaksanaan apel tiga pilar sebagai bentuk kesiapan melaksanakan Pemilu 2019. “Melalui apel tiga pilar ini hendaknya dapat meningkatkan sinergitas semua komponen yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan Pemilu 2019,” ujar Kapolda.
Usai pelaksanaan apel tiga pilar di RTH Rengat yang diikuti oleh empat kabupaten, merupaka sebagai langkah awal. Hingga Maret, pelaksanaan apel tiga pilar masih terus akan dilaksanakan di kabupaten/kota dalam Provinsi Riau. “Melalui apel tiga pilar ini hendaknya dapat diimplementasikan di setiap daerah. Sehingga betul-betul dirasakan ditengah-tengah masyarakat,” sebutnya.
Sementara itu, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Muhammad Fajar menyatakan, TNI berkomitmen untuk bersama-sama bertekad menyukseskan Pemilu 2019. “Semua komponen mempunyai tanggung jawab dan dalam pelaksanaannya sebagai bentuk memelihara cinta tanah air yang damai,” ucapnya.
Dalam pada itu Kepala BPBD Provinsi Riau Edwar Sanger mengatakan, jelang pelaksanaan Pemilu 2019 ini hendaknya dapat menjaga stabilitas keamanan hingga menghindari terjadinya bentrok. Begitu juga jelang pelaksanaan Pemilu 2019 tetap terjalin komunikasi di setiap tingkatan.(eca)
(Laporan KASMEDI, Rengat)
