INHIL (RIAUPOS.CO)-TAK lama lagi pesta demokrasi lima tahunan, yakni pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta anggota legislatif akan digelar 17 April 2019. Oleh sebab itu, satu suara yang diberikan pemilih dapat menentukan arah kebijakan pembangunan.
Hal ini disampaikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, usai mengikuti apel gabungan tiga pilar di Lapangan Hijau Terbuka Jalan HM Amin, Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Apel tersebut dalam rangka menghadapi Pileg dan Pilpres pada, April 2019 mendatang.
Apel tiga pilar yang dipimpin Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau H Edwar Sanger, dihadiri Danrem 031 Wira Bima Brigjen TNI M Fadjar, Kapolda Riau Irjen Pol Drs Widodo Eko Prihastopo, Bupati Inhu H Yopi Arianto, Bupati Inhil HM Wardan, Wabup Kuansing H Halim dan Wabup Pelalawan Zardewan.
Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan pembacaan deklarasi kampanye damai, yang dipimpin Bupati Inhil HM Wardan diikuti peserta upacara. Usai apel dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi Pileg-Pilpres Damai 2019 oleh para pihak-pihak yang hadir.
“Kita berharap pelaksanaan Pileg dan Pilpres akan terlaksana dengan baik, sukses, damai dan lancar,” ujar Bupati.
Yang tidak kalah pentingnya masyarakat ikut berpartisipasi dengan datang ke TPS pada hari pemungutan suara. Artinya jangan ada yang golpot, karena satu suara sangat berkontribusi dalam pelaksanaan demokrasi dan pembangunan di Indonesia. “Jangan lupa pada 17 April 2019 mendatang, mari bersama-sama kita mendatangi TPS terdekat untuk menyalurkan hak suara,” ajaknya.(adv)