PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gelombang digitalisasi membawa perubahan dalam dunia bisnis, pekerjaan dan pemerintah. Tantangan dan peluang di era digital terjadi pada banyak sektor. Revolusi digital juga membantu arus informasi dan memfasilitasi tumbuhnya negara-negara berkembang yang mampu mengambil keuntungan dari peluang baru ini.

Dengan alasan itu, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Persada Bunda Pekanbaru menggelar seminar dengan tema. “Peluang dan tantangan Revolusi Industri 4.0” Persiapan menghadapi tantangan dan meraih peluang di zaman digital para pekerja harus selalu meningkatkan keterampilan mereka seiring perubahan zaman.

Hal tersebut disampaikan Ketua STIE Persada Bunda Pekanbaru Dr H Haznil Zainal SE MM melalui Koordinator Pelaksana Yayasan Pendidikan STIE Persada Bunda Agustin Basriani SE MM.

Dia menuturkan, kemajuan teknologi yang semakin canggih saat ini seperti penggunaan gadget dan berbagai macam aplikasi bisa dimanfaatkan ke hal-hal yang lebih positif oleh mahasiswa. Dan jangan takut dengan perubahan di era digitalisasi saat ini seperti apa yang telah disampaikan oleh para narasumber dalam seminar tersebut.

Untuk itu, harus mempersiapkan diri terhadap perubahan yang akan terjadi di dunia kerja masa mendatang. Dengan adanya perkembangan teknologi yang saat ini begitu pesat, mahasiswa yang ingin bekerja harus membutuhkan peningkatan kemampuan yang disesuaikan dengan kebutuhan industri di era ekonomi digital pada saat ini.

Salah seorang pembicara dalam seminar tersebut, Dessy Aliandrina PhD  mengatakan, kemampuan soft skill sangat Diperlukan. Di mana kemampuan soft skill adalah kemampuan di luar kemampuan teknis dan akademis seperti kemampuan bicara di depan umum atau menjalin hubungan dengan rekan kerja. ‘’Kemampuan soft skill itu yang dibutuhkan pada tantangan revolusi industri saat ini,’’ ujarnya.(dof)