KOTA (RIAUPOS.CO) - Setelah sempat memotong anggaran dana hibah Bansos untuk Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Provinsi Riau yang akan melakukan kongres nasional sebesar Rp2 miliar, dari Rp4 miliar yang diajukan pada akhir November 2015, Komisi C DPRD Riau akan kembali mempertimbangkan anggaran tersebut, apakah akan kembali dikurangi atau bisa saja ditambah. Untuk itu, komisi akan memanggil HMI Riau guna mendengarkan pemaparan rincian kegiatan.
Ketua Komisi C DPRD Riau Aherson kepada Riau Pos, Kamis (12/11) mengatakan, pengajuan anggaran yang masuk ke RAPBD Perubahan 2015 untuk HMI awalnya adalah Rp4 miliar, namun karena melihat urgensi kegiatannya diturunkan menjadi hanya Rp2 miliar. Namun karena pihak HMI kembali mengajukan penambahan anggaran, pihaknya akan memanggil HMI untuk meminta penjelasan rincian kegiatan yang dilaksanakan seperti apa.
‘’Anggaran yang diajukan awalnya Rp4 miliar, kemudian kami kurangi menjadi Rp2 miliar. Katanya mereka akan melaksanakan kegiatan kongres nasional di Riau, dan orang-orang pusat katanya juga akan hadir kesini, beberapa menteri, serta juga presiden kabarnya juga akan datang ke sini,’’ kata Aherson.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan uang yang cukup besar di keluarkan dalam pelaksanaan kongres HMI tersebut, pihaknya juga harus melihat terlebih dahulu potensi yang didapat daerah seperti apa. Untuk itu jika memang dana sebesar yang diperlukan, pihak Komisi C akan meminta penjelasan dengan dana itu akan digunakan untuk keperluan apa saja.
‘’Setelah mendengar penjelasan ini, nanti bisa saja ada peluang bertambah atau berkurang. Tergantung keperluan yang nyata dan manfaat yang akan didapatkan. Untuk itu, minimal dari daerah Riau harus ada yang maju dalam pemilihan kongres besok, masalah menang atau tidak nantilah dulu,’’ jelasnya.(sol/mal)