Laporan M ALI NURMAN, Pekanbaru alinurman@riaupos.co
Kemeriahan acara pembukaan PON XVIII 2012 yang dibuka langsung Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, Selasa (11/9) malam ternyata dimanfaatkan oleh sekelompok pelaku kriminal untuk beraksi.
Diketahui pada malam itu tiga sepeda motor milik pengunjung yang menyaksikan pembukaan raib.
Tiga orang yang menjadi korban ini aksi curanmor ini adalah, Rita Fitrianti (20) warga Jalan Karya, Perumahan Malai Asri, Kecamatan Tampan yang kehilangan sepeda motor Yamaha Mio BM 5428 YE. Aris Junaidi (22) warga Jalan Garuda Sakti, Simpang Baru, Kecamatan Tampan kehilangan Satria FU BM 2320 JP, dan Andrison (40) warga Jalan Bahagia, Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukitraya yang kehilangan sepeda motor Honda Beat miliknya.
Para korban curanmor ini baru menyadari bahwa sepeda motor mereka telah hilang sepulang menonton pembukaan sekitar pukul 23.30 WIB.
Saat itu, setelah keluar dari stadion dan berjalan menuju lokasi dimana sepeda motor diparkirkan, para korban tak lagi menjumpai sepeda motor milik mereka.
Firman, salah seorang juru parkir yang bertugas di sana mengaku mereka telah menjalankan tugas dengan baik. Setiap kendaraan yang keluar diperiksa karcisnya.
‘’Kami berjualan di dekat sini. Kami jaga dengan baik, kalau tidak ada karcis, kami minta diperlihatkan STNK-nya. Jadi kami tidak tahu sepeda motor mana yang hilang,’’ katanya.
Kapolsek Tampan, Kompol M Idris SAg saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan pihaknya.
Ia akan memanggil pihak yang berwenang terhadap parkir untuk dimintai keterangan.
‘’Kita juga menghimbau masyarakat agar agar waspada terhadap lokasi memarkirkan kendaraan dan jangan lupa memasang kunci ganda saat parkir tersebut,’’ kata Kapolsek.(gem)