Mahasiswa Tolak BBM Naik

Riau | Kamis, 13 Juni 2013 - 13:35 WIB

PEKANBARU (RP) - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Riau Bersatu (GRB) mendatangi Kantor DPRD Provinsi Riau, Rabu (12/6).

Mereka menyatakan tidak setuju dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang direncanakan pemerintah pusat.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

‘’Kami menolak kenaikan BBM ini karena menyengsarakan masyarakat. Kami meminta pemerintah untuk mencabut undang-undang yang tidak pro rakyat,’’ kata Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Riau Yusroni didampingi Koordinator Lapangan GRB Ari dan utusan HMI MPO Cabang Pekanbaru Adam Dewa  kepada Riau Pos, kemarin.

Aksi ini diikuti oleh perwakilan dari BEM UIR, BEM Unri, BEM Umri, BEM Unilak, BEM Stemik Dharmapala Riau, BEM Stie Purna Graha, BEM Stifar, BEM Fisipol UIR, IPM Kampar, IPMK2M Meranti, HMI MPO Cabang Pekanbaru, Satma PP Provinsi Riau, dan PRD.

Anggota DPRD Riau AB Purba menyambut kedatangan mahasiswa dan menyatakan dirinya juga tidak setuju dengan kenaikan harga BBM.

“Saya dari Fraksi PDI-P menyatakan sejalan dan sepemikiran dengan rekan-rekan mahasiswa. Kami juga menolak kenaikan harga BBM bersubsidi tersebut,’’ kata AB Purba.

Yusroni juga mengatakan akan mendirikan tenda di depan DPRD sampai ada keputusan dari Jakarta terkait tuntutan mereka tersebut.(rul)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook