Kamparicom Diberi Kesempatan Berbenah

Riau | Jumat, 13 Januari 2012 - 10:42 WIB

Laporan Molly Wahyuni, Bangkinang mollywahyuni@riaupos.com

Bupati Kampar H Jefri Noer menyatakan bahwa pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar, mendukung program ekonomi kerakyatan bidang perikanan yang diprogramkan bersama dengan PT Kamparicom dan Pemprov Riau.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Untuk itu, bupati memberi kesempatan kepada Kamparicom berbenah dan menunjukkan kinerja yang nyata.

Hal tersebut terungkap dalam rapat yang digelar di lantai III Kantor Bupati Kampar, Kamis (12/1) yang dihadiri Bupati Kampar H Jefri Noer, Komisaris PT Kamparicom Drs H Zulher MS, Direktur Utama H Adi Rahardi, Direktur Umum Ir H Zamhir Basem MM dan tokoh masyarakat H Badarali.

Pada awal rapat, bupati terlebih dahulu menyaksikan paparan dari PT Kamparicom kemudian menyampaikan beberapa arahan, antara lain meminta laporan keuangan dari PT Kamparicom, menyarankan Kamparicom mengembangkan usaha pembibitan dan pakan, untuk menekan harga produksi ikan filled sehingga mampu bersaing di pasar global.

‘’Pada prinsipnya kita dukung, tetapi tolong laporkan kondisi keuangan yang sudah berjalan sejak tahun 2008, dan saya inginkan ke depan, progresnya lebih baik, sehingga wujud nyata dari kerja kita bisa segera terealisasi dan dinikmati oleh masyarakat manfaatnya,’’ ungkap bupati.

Komisaris PT Kamparicom Drs H Zulher MS menyampaikan kepada bupati bahwa PT Kamparicom mengucapkan terimakasih atas sambutan yang luar biasa dari Bupati Kampar kepada jajaran PT Kamparicom.

Dalam sambutan singkatnya, Zulher menyampaikan beberapa kebijakan yang diambil oleh Kamparicom untuk menekan pengeluaran, seperti pengurangan gaji direktur, dan bahkan komisaris tidak digaji sama sekali selama ini.

‘’Ini memang upaya kita selama ini untuk menekan pengeluaran dan bagaimana lebih rincinya nanti akan disampaikan oleh direksi kepada bupati,’’ ujarnya.

Kepada bupati, Dirut Kamparicom Adi Rahardi mengatakan bahwa pihak segera melaporkan hasil audit tim independen mulai tahun 2008-2010. Sedangkan untuk tahun 2011, segera dilaporkan setelah selesai proses audit.

Terkait dengan saran bupati mengenai pakan dan bibit, hal itu akan menjadi perhatian serius oleh PT Kamparicom, karena apa yang disarankan bupati sangat bermanfaat dalam mengadapi persaingan global, terutama persaingan dengan Vietnam yang mampu menjual produk ikan filled dengan harga relatif murah.(rnl)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook