UJUNG TANJUNG (RP) - Kondisi jalan lintas Ujung Tanjung-Simpang Tanah Putih Tanjung Melawan, lebih dari tiga kilometer rusak. Kebanyakan jalan berlubang di beberapa titik.
Salah seorang warga Ujung Tanjung Kecamatan Tanah Putih, Usman menuturkan sejauh ini terhadap kerusakan jalan itu hanya dilakukan perbaikan dengan cara tambal sulam saja.
Ia menuturkan, berdasarkan pengalaman, setiap melintasi jalan tersebut sangat tidak nyaman terutama bagi pengguna sepeda motor seperti dirinya.
‘’Pokoknya kalau hujan sedikit jalan berlumpur, sedangkan kalau panas berdebu. Orang seperti saya ke mana-mana naik sepeda motor kesulitan, makan debu, jalan berlubang pula lagi rawan celaka,’’ kata pria yang akrab disapa Wak Usman ini.
Jalan lintas Ujung Tanjung-Simpang Tanah Putih Tanjung Melawan, atau Simpang Tugu Ayam mengalami tingkat kerusakan dengan cepat karena diperparah faktor tingginya lalu lalang mobil bertonase tinggi, pengangkut CPO, BBM, kayu hutan, elpiji dan lain-lain. Di sisi lain, kegiatan pemeliharaan tidak dilaksanakan secara maksimal.
Usman mengungkapkan, kegiatan perbaikan terhadap kerusakan jalan hanya beberapa kali saja tapi itu pun hanya dalam bentuk tampal sulam.
‘’Bukannya diaspal, cuma ditimbun dengan kerikil dan tanah, yang paling cepat rusak terutama bagian tepi jalan. Kalau seperti ini musim hujan pasti kerusakan jalan bertambah lagi,’’ ujarnya.
Anggota DPRD Rokan Hilir Edison Jamil, yang berasal dari dapil Tanah Putih membenarkan keadaan jalan lintas yang dinilai buruk. ‘’Kita harapkan kepada pihak PU propinsi untuk segera turun tangan,’’ katanya, Rabu (11/12).
DPRD Rokan Hilir lanjutnya merasa prihatin dengan lambannya penanganan terhadap jalan tersebut padahal merupakan akses penting bagi berbagai pihak, baik pemerintah, masyarakat maupun pihak perusahaan dan swasta yang ada.
Apalagi jalan tersebut merupakan satu-satunya penghubung antar wilayah kecamatan mulai dari Ujung Tanjung, Tanah Putih, ke Tanah Putih Tanjung Melawan hingga ke Kota Bagansiapi-api.(fad)
