KEPULAUAN MERANTI (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 770 pasien yang terdiri dari 609 pasien dewasa dan 161 balita menerima pengobatan dari petugas medis PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) dalam kurun waktu dua pekan sejak 30 Oktober 2015.
Bekerja sama dengan PT Gemilang Cipta Nusantara (GCN), para petugas medis tersebut telah mengunjungi 12 desa di Pulau Padang, Kabupaten Kepulauan Meranti untuk membantu masyarakat memulihkan kesehatan mereka pascakabut asap yang melanda wilayah Provinsi Riau.
Petugas ini berpindah dari satu desa ke desa lainnya menggunakan speedboat untuk menjangkau setiap wilayah.
Estate Manager GCN Pulau Padang Hartjahjo Ariawan menuturkan keberadaan pos kesehatan peduli asap ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian GCN bersama RAPP terhadap masyarakat yang berada di wilayah operasional perusahaan. Melalui program ini, Ariawan mengharapkan kesehatan masyarakat bisa kembali pulih dan beraktivitas normal kembali.
“Petugas medis kami berpindah dari satu desa ke desa lainnya menggunakan speed boat agar menjangkau setiap penjuru wilayah di Pulau Padang, ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen GCN dan RAPP kepada masyarakat karena kami merupakan bagian dari masyarakat,” ujarnya, Rabu (11/10).
Beberapa desa yang dikunjungi di antaranya Desa Lukit, Desa Meranti Bunting, Desa Tanjung Padang, Desa Putri Puyu, Desa Mekar Delima,Desa Bandul, Desa Kudap, Desa Mekar Sari, dan Desa Dedap. Petugas medis ini akan terus berkeliling di desa lainnya hingga Jumat (13/11).
Sebelumnya, sejak September 2015 lalu, RAPP telah mendirikan pos kesehatan di wilayah operasional perusahaan di antaranya Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, Kuantan Singingi, dan Kota Pekanbaru.
Selain itu, sebanyak 5 unit mobil layanan kesehatan gratis yang dilengkapi berbagai peralatan medis seperti tabung oksigen, nebulizer, obat-obatan, vitamin serta 3 tenaga medis juga telah diluncurkan untuk menjangkau masyarakat di setiap wilayah.(amy/mal)