PERAWANG (RIAUPOS.CO) - Cuaca ekstrem saat ini, memicu berkembangan nyamuk aedes aqepty yang menyebabkan Demam Berdarah Denque (DBD).
Untuk itu, warga Kampung Tualang Kecamatan Tualang diimbau untuk mengalakan gotong-royong (goro) di lingkungan mereka masing-masing. Imbauan tersebut disampaikan Penghulu Kampung Tualang Juprianto terkait demam berdarah yang telah menyerang berapa orang warganya.
‘’Sudah ada warga yang terkena demam berdarah. Agar tidak menambah korban,kita terus mengimbau warga untuk gotong-royong,’’ katanya, Jumat (11/3).
Selain mengingkatkan warga untuk gotong royong lanjut Juprianto, warga juga diharapkan harus peduli secara langsung terhadap kebersihan pekarangan rumahnya.
Dikatakan Juprianto bahwa pencegahan penyebaran penyakit demam berdarah yang paling efektif dengan cara melakukan pembersihan lingkungan.
Budaya gotong-royong harus dilakukan di tengah masyarakat. Karena itu, dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya ketua RT, ketua RW serta warganya agar lebih aktif dan pro aktif kembali melakukan gotong royong .
‘’Pentingnya budaya gotong royong ini harus kita galakan kembali ditengah masyarakat Kampung Tualang,’’ kata Juprianto.(wik)