DURI (RP) - Untuk mencerdaskan anak bangsa di ceruk pedesaan, sebuah SMA baru didirikan di Dusun Tegar Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau tahun pelajaran 2013/2014 lewat.
Karena masih baru, saat ini sekolah yang masih merupakan kelas jauh dari SMAN 4 Mandau itu baru memiliki siswa sebanyak sembilan orang saja.
“Awalnya ada sepuluh siswa. Kini tinggal sembilan karena satu siswa dibawa orang tuanya pindah ke tempat lain,” kata Kaswan, salah seorang guru yang juga merangkap pengurus Komite Sekolah pada wartawan Kamis (10/10) kemarin. Menurutnya, sembilan siswa itu diajar oleh delapan guru yang masih berstatus guru komite.
Menurut Kaswan, sarana dan prasarana di sekolah baru ini masih sangat minim. Karena gedung belum punya, siswa yang tak banyak itu terpaksa menumpang belajar di MDA Baitus Salam di kawasan setempat.
Buku paket yang dipakai untuk proses belajar mengajar pun masih seadanya. Sementara guru hanya masuk ketika jam mengajar saja.
“Di luar jam mengajar, guru terpaksa mencari penghasilan tambahan lain untuk menopang hidup. Pasalnya, sudah hampir enam bulan, mereka belum pernah mengenyam honor sama sekali. Kita berharap, sekolah baru ini akan mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah,” harap Kaswan.
Ditambahkannya, keinginan masyarakat setempat untuk memiliki SMA sendiri sangat kuat. Tanah untuk tapak pembangunan gedung SMA itu pun sudah tersedia seluas lebih kurang satu hektare.
Harapan masyarakat agar pemerintah daerah segera memprogramkan pembangunan gedung untuk SMA ini supaya anak-anak setempat tak payah lagi melanjutkan SMA ke tempat lain yang jaraknya relatif jauh.
Kepala UPTD Pendidikan Mandau, Nazmi SPd menjawab Riau Pos kemarin mengaku bahwa sekolah baru tersebut mendapat perhatian serius dari pihak Dinas Pendidikan.
“Buktinya, kami baru saja usai rapat membahas SMA Tegar itu di SMAN 4 Mandau. Pihak sekolah pun sudah kita minta mempersiapkan semua administrasi dan persyaratan yang diperlukan. Semuanya kini sedang dalam proses,” katanya.
Nazmi juga menyebutkan bahwa tapak tanah untuk pembangunan SMA Tegar itu pun sudah ditinjau oleh Gozali, Kasi Dikmen Disdik Bengkalis.
“Kemarin lahan untuk sekolah itu sudah ditinjau oleh Pak Gozali dan Pak Kamaruddin (mantan Kabid Disdik Bengkalis),” tambahnya.
Semua itu menandakan bahwa SMA baru itu diperhatikan secara serius. Nazmi juga menyebutkan bahwa calon siswa untuk SMA baru itu didukung oleh keberadaan SMPN 14 Mandau yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi tanah untuk SMA Tegar itu.(sda)