Rieckermann Akan Bangun Kilang LNG

Riau | Kamis, 11 Juli 2019 - 09:21 WIB

BAGIKAN



BACA JUGA


PEKANBARU (RIAUPSO.CO) -- Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau bersama Rieckermann menggelar off taker gathering konsumen sektor industru dan komersial di Hotel Pangeran, Jalan Sudirman Pekanbaru, Rabu (10/7).

Dalam agenda tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi yang diwakili Sekretaris ESDM Astra mengungkapkan, penggunaan gas bumi yang berasal dari dalam negeri dinilai jauh efisien dan efektif dalam perkembangan sektor industri dan komersial.

“Dalam dua sektor ini bisa menekan biaya produksi hingga 40 persen dari konsumsi bahan bakar,” kata Astra.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Riau mendukung pemanfaatan gas bumi dalam bidang komersial dan industri. Pelaku komersial dan industru akan mendapatkan keuntungan, seperti dapat menikmati gas meskipun tidak ada sambungan ke jaringan pipa gas karena gas dalam bentuk liquefied natural gas (LNG) diantar dengan kendaraan khusus.

“LNG ini sumber energi yang murah dan ramah lingkungan untuk menggantikan bahan bakar minyak (BBM), solar dan diesel,” ujar Astra.

Astra mengungkapkan, untuk mendorong penyaluran gas bumi langsung, akan membangun kilang LNG di Riau untuk memenuhi keperluan gas buni LNG bagi industri dan komersial.

“Ini adalah upaya untuk mendorong penyaluran gas bumi langsung dan ini menjadi perhatian Pemerintah Riau,” jelas Astra.

Astra berharap, potensi sumber daya alam gas bumi yang berlimpah dapat dimanfaatkan untuk kemajuan daerah, serta mewujudkan penggunaan energi yang bersih, murah, dan andal.

“Semoga kita mampu mewujudkan energi murah yang ramah lingkungan,” kata Astra.

Sementara itu, Division Manager Oil & Gas Rieckermann  Ferry Coreadi menuturkan, jika LNG adalah gas yang sangat ekonomis dibandingkan dengan diesel.

Ferry membenarkan, rencana pembangunan kilang LNG di Riau. Pembangunan ini akan memberikan multiplier efeck bagi industri dan komersial di Riau. Dalam pembangunannya nanti juga akan menggunakan pabrikasi lokal.

 “Dalam pembangunan nanti tidak semua dari Jerman, selain itu akan ada efek-efek positif bagi masyarakat di sini seperti penyerapan tenaga kerja,” katanya

Ferry menjelaskan, LNG adalah energi yang murah tetapi lebih baik dibandingkan dengan diesel. Selain itu,  penggunaan di Indonesia LNG masih terbilang jarang.

Ia berharap industri dan komersial di Riau bisa menggunakan LNG sebagai pengganti diesel karena LNG lebih murah, dan ranah lingkungan serta mudah didapatkan.

“Semoga LNG bisa dimanfaatkan sebagai pengganti diesek di sini,” tutur Ferry.(*2)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook