SIAK (RIAUPOS.CO) - Seluruh sekolah di Kabupaten Siak akan berinovasi, yang dulunya penyampaian ilmu pengetahuan kepada siswa secara manual, kedepadannya akan melalui jaringan internet. Porgam yang dikemas dalam konsep smart city juga akan merambah kedunia pendidikan di siak.
‘’Tidak bisa dihindari. Banyak konsep pengajaraan saat ini melalui internet. Jadi jika jaringan wifi ini nanti masuk ke sekolah, ada beberapa hal yang bukan konsumsi anak-anak, ini yang perlu di awasi,’’ kata Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi disela-sela menerima kunjungan managemen PT Telkom di ruang kerjanya, Kamis (10/3).
Smart city merupakan konsep kota cerdas masa depan yang diharapkan dapat menciptakan gaya hidup yang efektif dan efisien. Dengan memanfaatkan tata kelola yang dibangun dengan fasilitas yang serba digital.
‘’Kami menyambut baik dengan konsep smart city ini. Hanya saja, memang kami perlu kejelasan tentang konsep ini agar berjalan dengan baik nantinya,’’ ungkap Kepala Dishub dan Infokom Kaharudin.
Meski baru dicanangkan, konsep Kabupaten Siak menuju smart city menggelinding bak meteor. Harus diakui perangkat dan kondisi real lapangan perlu banyak pembenahan.
Termasuk konsep smart city di bidang pendidikan yang harus menyediakan sarana untuk mengakselerasi kualitas atau mutu pendidikan menuju Kabupaten Siak Cerdas.
Konsep smart city harus mengurai permasalahan perkotaan berbasis teknologi informasi termasuk sistem pendidikan.(adv/a)
