Laporan HERMANTO ANSAM, Pekanbaru hermantoansam@riaupos.com
Sebanyak 12 orang karyawan PT Halliburton, Senin (10/1) kembali mendatangi DPRD Riau. Kedatangan mereka kali ini bertemu dengan Komisi D DPRD Riau.
Pertemuan ini merupakan lanjutan dari pertemuan sebelumnya dengan Fraksi PKS beberapa waktu lalu.
Tidak berbeda dengan kedatangan mereka sebelumnya, tujuan kedatangan kali masih membicarakan masalah ancaman perusahaan untuk memecat mereka tanpa pesangon. Kedatangan karyawan yang terancam di PHK ini diterima langsung oleh Ketua Komisi D DPRD Riau Syarif Hidayat.
Menurut Delcipta perwakilan karyawan perusahaan mitra PT CPI ini, hingga kini perusahaan masih bersikukuh terhadap dua tawaran. Yakni tawaran PHK ( pemecatan tanpa pesangon red) atau mengundurkan diri (resign).
‘’Kami sudah pasti menolak tawaran perusahaan tersebut, Sebab ke dua tawaran itu jelas merugikan kami. Untuk itu kami berharap Komisi D DPRD Riau dapat membantu,’’ kata Delcipta usai bertemu dengan Komisi D.
Sementara itu Ketua Komisi D Syarif Hidayat berjanji akan mempelajari permasalahan tersebut. Untuk itu dia minta mereka mempersiapkan seluruh dokumen pendukung terkait masalah itu.
‘’Kita pelajari dulu masalah ini, seperti apa betul perjanjian kerja dan aturan main yang diterapkan PT Halliburton terhadap karyawannya. Terutama terkait dengan asuransi kesehatan karyawannya,’’ kata Syarif.(wws)