PEKANBARU (RP) - Kondisi kerusakan jalan di Kampar Kiri Hulu menarik perhatian berbagai pihak. Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum berencana melakukan kroscek untuk akses transportasi yang mengalami kerusakaan beberapa waktu terakhir.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau, SF Hariyanto kepada Riau Pos, Senin (9/12). Menurutnya, kroscek di lapangan diperlukan untuk mengetahui kondisi riil sebelum dilakukan tindak lanjut untuk akses transportasi tersebut.
‘’Saya belum dapat informasi detailnya. Tapi saya akan kontak anggota yang berada di lapangan agar langsung meninjau lokasi. Kalau memang menjadi tanggung jawab provinsi dan telah dianggarkan, maka akan langsung kita perbaiki. Tapi kita harus kroscek dulu,’’ tuturnya.
Dia menilai, proses penanganan akses jalan yang rusak tidak bisa dilakukan secara instan. Semua harus sesuai prosedur, seperti dengan telah dianggarkan di anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Provinsi Riau.
Disinggung mengenai akses transportasi tersebut menjadi tanggung jawab provinsi atau nasional, dia mengatakan hal itu juga menjadi salah satu dasar melakukan kroscek lapangan. Pasalnya, beberapa jalan provinsi di kabupaten/kota memang masuk dalam program perbaikan di tahun 2013.
‘’Minimal kita akan turunkan alat berat untuk melakukan perbaikan awal. Yang pasti kita lakukan perbaikan untuk dapat mengoptimalkan akses transportasi masyarakat, apalagi kawasan tersebut menjadi imbas banjir. Jika perlu, akan kita anggarkan perbaikan untuk tahun 2014 mendatang,’’ tegas Hariyanto.(rio)