SELATPANJANG (RP) - Pemerintah Provinsi Riau mendukung gerakan penghijauan yang digalakkan lokal hingga nasional. Ini diwujudkan dengan menanam 2.600 pohon di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Komitmen itu diwujudkan dengan agenda pencanangan kegiatan aksi serentak menanam pohon dan penghijauan dan konservasi alam Provinsi Riau  2013 di Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kamis (12/12).

Pohon yang ditanam terdiri dari pohon mahoni, johar, tanjung, durian, rambuta, mangga, dan beberapa pohon lainnya.

Informasi itu disampaikan Kepala Dinas Kehutanan, Zulkifli Yusuf melalui Kepala Bidang Perlindungan Hutan Edi Sumitro,  Senin (9/12).

Menurutnya, tujuan kegiatan tersebut  untuk meningkatkan kepedulian dan keikutksertaan seluruh elemen bangsa dalam mencintai lingkungan.

‘’Selain itu, penghijauan bertujuan untuk mengurangi dampak pemanasan global, meningkatkan penyerapan karbondioaksida dan polutannya. Serta mencegah kekeringan, tanah longsor dan banjir seperti yang dirasakan saat ini,’’ ungkapnya.

Dia menambahkan, program tersebut juga berkorelasi positif dengan upaya meningkatkan pendapatan masyarakat melalui pemenuhan tanaman baku kayu dan pohon buah-buahan.

Sehingga, mendukung program pusat dalam pemeliharaan pohon yang bekesinambungan menuju Indonesia bersih.

‘'Kegiatan ini dijadwalkan serentak se-Indonesia. Nantinya akan dilaksanakan penanaman pohon di beberapa daerah di Indonesia. Waktunya satu hari saja, tapi dihaarapkan dampaknya dapat dirasakan sampai anak cucu kita,’’ ungkap Edi.

Saat ditanyakan mengenai jenis pohon yang ditanam, Edi mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Hasilnya, ditanam pohon Mahoni, Johar dan Tanjung sebanyak 2000 pohon. Pohon durian dan rambutan 500 pohon dan jenis lainnya 100 pohon.(adv/b)