Riau Hasilkan 30-40 Ribu Ton Ikan

Riau | Selasa, 10 Juli 2012 - 07:08 WIB

Laporan HENNY ELYATI,  Pekanbaru hennyelyati@riaupos.co

Provinsi Riau yang sebagian besar wilayahnya daerah pesisir membuat Riau kaya akan ikan. Tiap tahunnya Riau bisa memproduksi 30-40 ribu ton ikan.  

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Demikian dikatakan Kadis Perikanan dan Kelautan Riau Prof Ir Irwan Effendi MSc kepada wartawan di sela-sela diskusi pengembangan potensi investasi daerah 2012 yang dilaksanakan Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah bekerja sama dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Riau di Hotel Premier, Senin (9/7).

Dikatakannya, Riau memiliki potensi produksi perikanan sekitar 1.000 ton per tahun dan ini bisa tercapai bila dikelola dengan baik.

Oleh karena itu sektor-sektor perikanan mulai digalakkan kembali. dan daerah yang paling potensi mengembangkan ikan adalah Kabupaten Kampar, Rohil, Kuansing, Pelalawan dan sebagainya yang wilayahnya dialiri sungai. Dan produksi ikan paling banyak di Riau adalah ikan patin.

‘’Sebenarnya budidaya ikan tidak hanya dilakukan di aliran sungai, kita juga bisa membuat kolam. Hanya saja masyarakat saat ini belum melihat potensi budidaya ikan ini. Oleh karenanya kita sedang giat-giatnya mengembangkan budidaya perikanan ini,’’ ujar Irwan.

Diskusi pengembangan potensi investasi daerah ini dibuka staf ahli Gubri Feisal Komar Karim yang mengatakan dengan kegiatan ini diharapkan agar Provinsi Riau dapat kembali meraih kejayaan sebagai provinsi penghasil ikan terbesar di Indonesia.

‘’Ini bisa kita lakukan dengan mengembankan budidaya perikanan,’’ katanya.

Sementara itu Kepala Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah (BPMPD) Riau Adizar mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada stake holder terkait untuk mengelola sumber daya kelautan dan perikanan secara berkelanjutan, meningkatkan produktivitas dan daya saing berbasis pengetahuan dan memperluas akses pasar domestik dan internasional.

Pada kesempatan itu dihadirkan narasumber dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI yang diwakili Ahmad Maringi.

Dalam pemaparannya, pada 2014 mendatang ditargetkan produksi ikan Indonesia mengalami kenaikan sebesar 353 persen atau 16.891.000 ton dari 4.780.100 ton tahun 2009.

‘’Pada tahun ini, hasil produksi perikanan Indonesia 9.415.700 ton yang paling banyak rumput laut sekitar 5.100.000 ton. Dukungan investasi menjadi faktor penting dalam menunjang keberhasilan keiankan produksi perikanan budidaya menjadi 16,8 juta ton atau 353 persen,’’ tuturnya.(fiz)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook