Selain itu, mulai Jumat (21/0) akan dijalankan pembatasan aktivitas warga Kompleks Pertamina Bukit Datuk serta penonaktifan sementara fasilitas ibadah dan olahraga di Komplek Pertamina Bukit Datuk. Sejak Covid-19 merebak, Pertamina telah aktif melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus ini terutama di lingkungan kantor dan area komplek perumahan. Di antaranya pembatasan perjalanan dinas dan cuti ke luar kota, pengaturan mekanisme kerja termasuk di antaranya work from home (WFH), penyediaan masker dan hand sanitizer di titik-titik area publik hingga pelaksanaan pengecekan kesehatan harian baik di area perumahan dan area kantor.
Selain itu, sejak awal penyebaran Covid-19 pada TW 1 2020, Pertamina RU II juga telah membentuk Task Force Covid-19 RU II yang bertugas untuk memantau dan menjalankan upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19 di RU II serta merencanakan kesinambungan bisnis sehingga operasional kilang RU II tetap dapat beroperasi memenuhi kebutuhan hingga 20 persen BBM nasional.
“Segenap manajemen dan pekerja Pertamina berdoa semoga empat pekerja dan enam keluarga pekerja tersebut serta seluruh masyarakat Indonesia yang terinfeksi Covid-19 dapat segera pulih,” tuturnya.
Pekanbaru dan Siak Masih Tinggi
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir mengatakan, kemarin ada penambahan 36 pasien positif di Riau. Penambahan pasien positif terbanyak berasal dari Kota Pekanbaru yakni 17 pasien. “Dengan adanya penambahan 36 pasien positif tersebut, total pasien positif Covid-19 di Riau saat ini menjadi 1.132 pasien,” kata Mimi.
Ke-17 pasien positif asal Pekanbaru tersebut adalahHS (57), AP (19), M (47), N (42), RP (17), FR (6), MZ (21), SA (44), PE (25), YP (52), MS (71), MT (60), MB (55), RG (33), SM (31), FR (34) dan W (42). Diikuti Siak dengan 12 pasien yakni A (12), DH (15), HH (14), M (53), ML (17), SI (50), WR (5), YF (17), N (35), B (18), A (31), UH (48).
Selanjutnya Kabupaten Kampar tiga pasien yakni US (61), NP (28), AS (57). Diikuti Pelalawan dengan dua pasien yakni S (39) dan PS (43). Kemudian dari Bengkalis dan Kuansing satu pasien yakni JS (56) serta HT (35). Selain penambahan pasien positif, kemarin juga terdapat penambahan 27 pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Di antaranya dari Pekanbaru delapan pasien, Pelalawan delapan pasien, Kampar empat pasien, Bengkalis tiga pasien, Siak tiga pasien dan Kepulauan Meranti satu pasien.
“Dengan adanya penambahan 27 pasien sembuh tersebut, total pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Riau saat ini sebanyak 721. Sementara untuk yang meninggal dunia ada 17 orang,” paparnya.
Untuk informasi pasien suspect yang yang menjalani isolasi mandiri saat ini berjumlah 5.184, sedangkan yang menjalani isolasi dirumah sakit sebanyak 68 orang. Jumlah sampel yang diperiksa pada hari Kamis (20/8) sebanyak 602 dan jumlah orang yang diambil sampelnya sebanyak 503.
“Jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 603 itu ada yang follow up pasien positif dan juga sampel baru. Untuk total sampel yang diperiksa di laboratorium biomolekuler RSUD Arifin Achmad hingga saat ini sebanyak 41 177 spesimen,” paparnya.
Data Provinsi dengan Kabupaten/Kota Kembali Beda
Data penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 antara kabupaten/kota kembali berbeda. Berdasarkan data dari Kepala Dinas Kesehatan Riau penambahan kasus positif di Pekanbaru berjumlah 17 orang. Sedangkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru penambahan mencapai 27 orang. Dari angka ini, hanya tiga yang menunjukkan gejala. Sementara sisanya adalah orang tanpa gejala (OTG).