DURI (RIAUPOS.CO) - PASCA penertiban Pujasera Duri, Selasa (8/3) malam, Bupati Bengkalis Amril Mukminin minta kepada Camat Mandau bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus mengawasi. Langkah ini untuk mencegah agar pusat jajanan dan cenderamata dialihfungsikan oleh pihaik-pihak tak bertanggungjawab.
“Harus tetap diawasi terus, Satpol PP bersama aparatur Polri dan TNI kami minta untuk rutin menggelar patroli di lokasi Pujasera Duri.
Ini penting, jangan sampai setelah ini, ada aktivitas ilegal di aset milik daerah,” ungkap Bupati Bengkalis Amril Mukminin, di usai shalat sunat gerhana di Masjid At Taqwa, Desa Muara Basung, Kecamatan Pinggir, Rabu (9/3).
Amril Mukminin memberikan apresiasi kepada Camat, Kapolsek dan Danramil Mandau yang bergerak cepat melaksanakan instruksi penertiban Pasar Pujasera Duri.
Langkah yang diambil merupakan bentuk komitmen pemerintah maupun aparat dalam menjaga ketertiban umum dan mengamankan aset milik daerah.
“Kita acungi jempol pada Camat, Kapolsek dan Danramil atas kerjasama dan koordinasinya dalam melakukan penertiban pasar Pujasera Duri,” ungkapnya.
Mengenai rumor dan laporan ada permainan dalam pengalihfungsian Pujasera oleh oknum tertentu, Amril Mukminin menegaskan pihaknya akan menindaklanjuti setiap laporan.
Dalam waktu dekat akan memanggil Dinas Pasar dan Kebersihan, guna meluruskan rumor dan laporan tersebut.
“Jika memang ada indikasi kuat permainan oknum pegawai, kami tak segan-segan untuk menindaktegas. Kami tidak main-main. Sebab, tujuan dari pembangunan Pujasera ini bukan untuk hiburan malam. (adv)