Laporan Marrio Kisaz, Pekanbaru
PEMBEBASAN landasan pacu (runway) Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru berlanjut. Jika di tahun 2011 pembebasan hanya dilakukan hingga 2,6 kilometer. Maka di tahun ini, dilanjutkan menjadi tiga kilometer.
Demikian diungkapkan Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau, Rizka Utama, melakui Kasubag Pertanahan, Yendra, kepada Riau Pos, akhir pekan lalu. ‘’Jadi memang akan dibebaskan lagi lahan itu sepanjang 400 meter ke arah Jalan Kartama. Agar fungsinya dapat lebih optimal,’’ tuturnya.
Menurutnya, beberapa tahapan untuk mendukung rencana tersebut sudah dipersiapkan. Mulai dari berkoordinasi dengan tim sembilan hingga alokasi dana di APBD tahun 2012.
‘’Awalnya kan landasan kita itu panjangnya 2,2 kilometer. Lalu diperpanjang lagi dengan membebaskan lahan warga sepanjang 400 meter menjadi 2,6 kilometer. Saat ini, kembali kami bebaskan lahan warga sepanjang 400 meter, untuk mencukupi menjadi 3.000 meter sebagai Bandara bertaraf internasional,’’ terangnya.
Dia menambahkan, pihaknya sengaja menyosialisasikan adanya pembebasan lahan sepanjang 400 meter di arah selatan dekat Jalan Kartama ini, agar masyarakat yang lahannya masuk dalam pembebasan lahan dapat melakukan persiapan.
‘’Kami berharap masyarakat yang akan diganti rugi lahannya itu, sudah mempersiapkannya. Sehingga, pembayarannya tidak berlarut-larut seperti pembebasan lahan sebelumnya,’’ paparnya.
Penambahan panjang runway itu, diperkirakan akan membebaskan lahan seluas 8.400 meter persegi. Rinciannya, 80x400 meter di kiri-kanan runway. Kemudian, untuk lahan pemasangan lampu navigasi sepanjang 50x400 meter persegi.
Diperkirakan, dana untuk ganti rugi lahan seluas 8.400 meter persegi itu, Pemprov harus menganggarkan dana sebesar Rp20 miliar. Anggaran untuk perpanjangan runway itu, masuk dalam APBD Riau tahun 2012.(rnl)
