SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Pada tahun ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora), tidak menggelar pemilihan bujang dan dara. Padahal kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya oleh pemerintah.
Kepala Disparpora Drs H Ishak Izrai saat dikonfirmasi, Senin (6/12) mengakui hal itu. Ia menilai kegiatan bujang dara tersebut menjadi dampak dari rasionalisasi anggaran yang terjadi. “Memang tidak ada programnya tahun ini. Selain karena terjadi pengurangan anggaran, juga kegiatan tersebut ditimpa kegiatan lainnya,” katanya.
Menurut Ishak kegiatan tersebut memang wajib diadakan setiap tahunnya. Oleh sebab itu pada 2016 nantinya kegiatan pemilihan bujang dan dara akan kembali diadakan. “Tahun depan kita masukkan lagi kegiatan bujang dan dara tersebut. Karena menjadi agenda rutin di seluruh wilayah kabupaten/kota se-Provinsi Riau,” kata Ishak.
Akibat tidak adanya kegiatan tersebut, maka pada tahun ini, Pemkab Meranti tidak akan mengirimkan utusan bujang dara asal Meranti untuk mengikuti pemilihan bujang dan dara Riau. Padahal pada 2014 lalu, bujang Kepulauan Meranti berhasil menembus runer up atau posisi kedua.(amy)
