KAMPAR (RP) - Tiga jembatan di Desa Danaulancang, Kecamatan Tapunghulu, Kabupaten Kampar rusak akibat dihantam hujan lebat dan arus deras beberapa hari ini. Akibatnya, akses jalan masyarakat setempat menjadi terputus.
Jembatan yang putus tersebut berada di Desa Danaulancang Km 37 dan Km 40. Di Km 37 ini satu jembatan yang putus. Kemudian di Km 40 terdapat dua jembatan berjarak sekitar 400 meter juga rusak akibat dihantam banjir baru-baru ini.
Salah seorang toke sawit di Tapunghulu, H Marbun menjelaskan kepada Riau Pos Sabtu (7/12), jembatan yang ambruk ini membentang di Sungai Juang dan Sungai Tan Maluku yang merupakan anak-anak sungai yang mengalir ke hulu Sungai Siak di Tapunghulu.
Panjang jembatannya sekitar 8 meter, merupakan urat nadi perekonomian warga Desa Danaulancang menuju Desa Suram dan Petapahan serta Tandun. Akibat jembatan putus ini, warga jadi terisolir, roda ekonomi menjadi terganggu, hasil panen sawit banyak yang tidak terangkut sehingga mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah.
“Kami mengharapkan bantuan darurat segera dari Pemerintah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan lain-lain agar kami bisa melintas dan tidak mati kelaparan di desa ini,” kata H Marbun.(azf)