PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Beragam inovasi ramah lingkungan terus dikembangkan di daerah. Seperti terlihat dalam upaya menyukseskan pada kegiatan Pelalawan Expo 2018 dalam rangka menyambut HUT ke-19 Kabupaten Pelalawan yang jatuh pada tanggal 12 Oktober 2018.
Dalam mendukung hal tersebut PT Arara Abadi (PT AA) dan group usaha Asia Pulp dan Paper (APP) Sinar Mas, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (IKPP) menampilkan Program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) dan produk hilir lainnya seperti kertas dan tisu dalam booth (stan) pameran di Pelalawan Expo 2018.
Kegiatan yang dibuka dan diresmikan oleh Bupati Pelalawan HM Harris juga dihadiri oleh Pimpinan Perusahaan PT AA-SMF Herwansyah dan Public Relations Nurul Huda serta tamu undangan lainnya.
Masyarakat terlihat “tumpah ruah” akhir pekan lalu serta mendatangkan banyak tamu dari luar Pelalawan. Sebagai penanggungjawab booth pameran PT AA-IKPP-APP Sinarmas Stephanus Adrianto yang didampingi Wakil Koordinator Alpian kepada media menjelaskan, ketika menyiapkan tim dengan kekuatan 20 Orang untuk melayani selama satu pekan 06-12 Oktober 2018 Pelalawan Expo 2018.
Ia menerangkan, dalam booth ini pihak PT AA-IKPP-APP Sinarmas menampilkan program DMPA yang jadi salah satu unggulan dari sekian banyaknya unggulan program perusahaan. Ini berperan positif untuk meningkat perekonomian masyarakat Riau dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Provinsi Riau. Terutama pemberdayaan masyarakat disekitar areal konsesi dan operasional perusahaan terutama di Kabupaten Pelalawan.
“Sementara itu program DMPA APP Sinar Mas ini sudah dimulai sejak tahun 2015. Ini juga merupakan upaya perusahaan untuk memberdayakan masyarakat yang dikombinasikan dengan pelestarian alam dan lingkungan di sekitarnya,” paparnya.
Melalui program ini, diharapkan masyarakat di arahkan mengelola lahan miliknya secara agroforestry dengan kegiatan cocok tanam seperti sayur dan buah, tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan olahan makanan. Ini diperlukan untuk dikonsumsi sendiri atau dijual sebagai sumber ekonomi.
Selain itu pihaknya juga memfasiltasi dimulai dari hulu sampai ke hilir. Mulai dari penyediaan peralatan, modal kerja, benih, pendampingan hingga membantu pemasaran. Demikian Stephanus menyampaikan.
Sementara dalam penanganan karhutla di Provinsi Riau, selain melaksanakan Program DMPA, PT Arara Abadi dan mitra APP Sinar Mas menyediakan 3 heli water bombing dengan 2 unit jenis Superpuma dengan kapasitas 5.000 Ltr/WB dan 1 unit jenis Bell dengan kapasitas 1.500-2.000 liter.
Ini berperan dalam membantu pemadaman areal dalam konsesi maupun di luar konsesi perusahaan dengan personil lebih 800 tenaga RPK Tim Reaksi Cepat yang telah tersertifikasi, juga dibantu hampir 2.000 tenaga karyawan yang terampil yang setiap saat dapat diberdayakan, di samping satelit, tower api, drone, fire truck, pump barge dan air boat yang bisa beroperasi didarat maupun di air seperti rawa dan sungai.
Semuanya di bawah Komando APP Sinar Mas dan Koordinasi Satgas Karhutla Provinsi Riau di bawah Komando Dandrem 031/WB Brigjend TNI Sonny Aprianto dan Kepala BPBD Riau Edwar Sanger. Diharapkan dengan langkah ini dapat berperan positif dalam mengantisipasi karhutla di Riau.(rio/c)