Laporan SYUKRI DATASAN, Mandau syukri-datasan@riaupos.co
Gajah liar kembali ditemukan mati dalam wilayah Kecamatan Pinggir, Kamis (6/2) petang, sekitar jam 18.00 WIB.
Bangkai gajah yang sudah membusuk dikerubuti lalat itu ditemukan tergeletak di semak-semak dalam areal HPHTI PT Arara Abadi (AA) KM 45 Desa Tasik Serai. Gadingnya pun sudah raib.
Humas PT AA Distrik Duri, Susianto, Jumat (7/2) mengaku, bangkai gajah yang sudah membusuk tersebut pertama kali ditemukan petugas security PT AA yang hendak pergi memancing.
‘’Begitu mencium bau busuk yang menyengat hidung, petugas security kita langsung mencari-cari. Rupanya ada bangkai gajah tergeletak di semak-semak. Kondisinya sudah membusuk dikerubuti lalat,’’ papar Susianto.
Kabar tentang temuan bangkai gajah liar itu menyebar sampai ke telinga Kades Tasik Serai, Umar dan langsung turun ke lokasi.
‘’Lokasinya di KM 45, jauh dari pemukiman penduduk. Bangkai gajah itu sudah membusuk,’’ kata Umar pada wartawan Jumat kemarin.
Petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau di Kecamatan Pinggir, Nanang kemarin juga bergegas ke lapangan setelah mendapat laporan tentang temuan gajah mati itu.
Hanya saja Nanang belum bisa memberi keterangan rinci terkait kondisi dan penyebab kematian gajah Sumatera yang terancam punah itu.
‘’Saya masih diperjalanan sehingga belum bisa memberi keterangan rinci,’’ kata Nanang.(lim)