SIAK

BUM Kampung Genjot Ekonomi Masyarakat

Riau | Jumat, 08 Januari 2016 - 11:34 WIB

SIAK (RIAUPOS.CO) - Keberadaan Badan Usaha Milik Kampung (BUMK) dapat menjadi salah suatu wadah dalam mendongkrak ekonomi masyarakat. Sebab keberadaan BUMK ini disetiap kampung yang ada adalah merupakan wadah tempat simpan pinjam.

Menurut Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, dalam meingkatkan ekonomi masyarakat di setiap kampung pemerintah telah mengalokasi dana sebesar Rp500 juta. Khususnya di Siak dari 131 kampung, tinggal lima kampung yang belum mendapatkan kucuran dana. ‘’Pemkab mendorong peningkatan ekonomi kampung, karena itu melakukan pengoptimal BUMK,’’ kata Alfedri, baru-baru ini.

Ia menyebut, keberadaan BUMK dapat memutuskan mata rantai dari kegiatan rentenir yang menyajikan pinjaman dengan bunga yang cukup besar yang diharamkan oleh agama.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Karena itu, pemerintah daerah berharap keberadaan BUMK ini tidak hanya menjadi pilar ekonomi masyarakat saja. BUMK bisa menjalankan kerja dengan pihak ketiga dalam meningkat omzet bagi BUMK itu sendiri sebagai aset kampung.

Makanya dalam pengelolaan BUMK ini sangat diperlukan manajemen yang baik dan tertata dengan baik. Pemkab telah mewacanakan ke depan sukses dan berhasil dalam menjalankan BUMK ini akan diberikan penghargaan sebagai bentuk prestasi atas kerja keras yang telah mereka kerjakan.(adv/a)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook