(RIAUPOS.CO) - Seluruh Kepala UPT serta pejabat eselon II dan III Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau dikumpulkan di Kantor Gubernur, Kamis (5/7). Wagubri H Wan Thamrin Hasyim sampai memukul-mukul meja dalam rapat tentang pendapatan daerah agar digenjot. Hingga dimintai komitmen kesiapan setiap pejabat di instansi agar mencapai target. Jika tidak, dipersilakan mundur teratur.
Gebrak-gebrak meja yang dilakukan Wagubri dalam rapat ketika dikonfirmasi usai pertemuan berlangsung, menegaskan ia bukan sedang marah-marah.
“Saya memotivasi mereka bekerja. Memang saya ada menggebrak meja, mengajak mereka juga melakukan, kemudian mengajak tepuk tangan dan berdiri setelahnya,” kata Wagubri di Kantor Gubernur.
Menurutnya, seluruh ASN di Bapenda Riau adalah petugas-petugas di lapangan sebagai garda terdepan. Dikatakan Wan Thamrin Hasyim mereka sebagai pencari uang. Makanya dikumpulkan seluruh UPT dan pejabat Bapenda provinsi yang bertugas di seluruh Riau. Terlebih sebagai mantan Kepala Bapenda pada era 80-an, Wagubri paham benar kondisi di lapangan.
“Target pekerjaan diberikan, mereka bekerja tujuh hari jadi bukan sebagai ASN biasa, tak punya Sabtu. Pada pertemuan tadi saya mintanya ke diri sendiri, sanggup apa tidak, kalau tak sanggup mundur atas target-target yang diberikan,” sambungnya.
Rapat digelar mengingat sudah memasuki semester kedua tahun anggaran berjalan 2018 ini. Sehingga sampai bulan keenam ini diakui Wagubri target pendapatan dari pajak sudah menyentuh angka 53 persen. Meski demikian, hal ini harus terus ditindaklanjuti oleh seluruh ASN Bapenda Riau.