PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sekitar 2.500 pasukan TNI dan Polri gelar apel pasukan pengamanan VVIP dalam rangka kunjungan Presiden Joko Widodo di halaman kantor Gubernur Riau, Senin (7/5). Dipimpin langsung Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Ibnu Triwidodo.
Juga hadir Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Sonny Aprianto dan Kapolda Riau Irjen Pol Nandang. Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Ibnu Triwidodo dalam arahannya meminta pasukan untuk menjamin kunjungan VVIP, termasuk wilayah yang dikunjungi Presiden dimanapun berada.
"Apel gelar pasukan ini untuk mengetahui sejauh mana kesiapan pasukan dan sarana pendukung pengamanan VVIP selama melakukan kunjungan di Provinsi Riau," tegasnya.
Menurutnya ancaman yang perlu diantisipasi bukan hanya saja masalah keamanan wilayah namun juga ancaman yang dapat mengancam kehormatan dan kewibawaan bangsa. Hal inilah yang perlu dilakukan pengamanan secara terpadu ditambah dengan perkembangan teknologi.
"Tentu ancaman tetap diwaspadai, dan gangguan yang semakin kompleks dan dinamis," tambahnya.
Dalam kesempatan apel pagi tadi Pangdam juga mengecek langsung kesiapan personil dan sarana pendukung lainnya yang akan digunakan untuk pengamanan Presiden. Mulai dari persiapan Sniper, Baracuda, mobil patroli, Damkar, Ambulance, Motor patroli, mobil dan motor pengawalan.
"Tadi kita lihat dan tanya satu persatu Satgas, semua pasukan sudah siap, kesiapan sudah 99 persen. Tentu untuk mencapai 100 persen kita mengharap ridho Allah SWT," pungkasnya.(egp)
