PELALAWAN (RIAUPOS.CO) - Sebanyak 13.863 siswa di Kabupaten Pelalawan dari SD hingga SMA sederajat menyatakan kesiapannya untuk mengikuti ujian nasional pada April mendatang. Disdik menargetkan peringkat pertama Riau untuk kelulusan.
Adapun rincian peserta UN, SMA dan MA berjumlah 1.875 siswa, SMK 1.108 siswa, SMP 4.331 pelajar dan SD 6.549 murid. Penambahan peserta UN 2014 secara keseluruhan bertambah 12 persen.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pelalawan MD Rizal SPd MPd melalui Kabid Kurikulum Disdik Salbiah SPd kepada Riau Pos, Kamis (6/2) di ruang kerjanya.
Menurut Salbiah, untuk menunjang kesiapan siswa terutama sekali bagi siswa SMA sederajat, maka Disdik Pelalawan memberikan tambahan pelajaran intensif kepada para siswa setiap sore harinya.
‘’Kita bekerja sama dengan pihak kelompok kerja kepala sekolah (K3) dalam pembuatan soal-soal latihan bagi para pelajar dalam menghadapi pelaksanaan UN. Sedangkan untuk soal-soal latihan yang dibuat secara bersama ini, dibuat berdasarkan dari penerbit buku-buku pelajaran,’’ terang Salbiah.
Dijelaskan Salbiah, untuk tahun 2014 ini, pihak Disdik Pelalawan menargetkan untuk SMA sederajat masuk dalam 5 besar yang tahun lalu peringkat 10 se-Provinsi Riau dalam hasil kelulusan.
Sedangkan untuk SMP ditargetkan masuk 6 besar yang tahun lalu berada di posisi 8 se-Provinsi Riau. Untuk tingkat SD, maka pihaknya berupaya tahun ini masuk jadi peringkat 1 di mana tahun lalu berada di posisi 2.
‘’Pasalnya, SD punya peluang besar untuk masuk menjadi peringkat 1. Hanya saja kendalanya ada di 2 kecamatan perairan yakni Kecamatan Kuala Kampar dan Teluk Meranti. Kita sudah melakukan evaluasi dan pengawasan sistem belajar-mengajar di sana agar pencapaian target prestasi siswa dapat ditingkatkan,’’ ujarnya.
Kabid Kurikulum ini menambahkan, UN SMA akan dilaksanakan 4 hari sesudah pemilu legislatif yakni pada bulan 14 April 2014 mendatang. Selanjutnya disusul sepekan kemudian UN SMP dan UN SD.
‘’Pada intinya, seluruh siswa sudah siap menghadapi UN ini, di mana 3 persen hasil nilai sekolah akan digabung dengan hasil UN untuk menentukan kelulusan siswa. Kita juga tentunya berharap dukungan dari segala pihak terutama orangtua dalam mengawasi anak didik untuk mempersiapkan diri menghadapi UN ini,’’ tutupnya.(adv/a)
