DUMAI

Mahasiswa Pertanyakan Beasiswa Tak Cair

Riau | Kamis, 07 Januari 2016 - 10:47 WIB

Mahasiswa Pertanyakan Beasiswa Tak Cair
Puluhan mahasiswa STAI Tafaqquh Fiddin Dumai mendengarkan penjelasan Sekko Dumai Said Mustafa terkait beasiswa tidak kunjung cair, Rabu (6/1/2016).

DUMAI (RIAUPOS.CO) - Puluhan mahasiswa STAI Tafaqquh Fiddin Dumai mempertanyakan perihal beasiswa kepada Pemko Dumai. Sebab, sejak diajukan semenjak 2013 lalu, sampai sekarang belum ada kejelasannya.

Mahasiswa itu mendatangi Kantor Wali Kota Dumai, Rabu (6/1). “Kami datang ke sini untuk mempertanyakan realisasi dari beasiswa yang kami ajukan. Katanya beasiswa itu akan diserahkan menjelang akhir 2015, tapi nyatanya tidak juga,” tutur Arief, salah seorang mahasiswa.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kedatangan mereka diterima Sekko Dumai, Said Mustafa. Ia menyebutkan penyerahan beasiswa itu terkendala karena ada perubahan aturan. Yakni regulasi pada Undang-Undang No 9/2015 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang No 23/2014.

“Kami harus ikuti aturan dalam penyalurannya dan perlu kehati-hatian juga. Jangan sampai menjadi masalah pula nantinya,”kata Said.

Said memastikan dana beasiswa itu masih tersimpan di kas daerah. “Kami akan sampaikan hal ini kepada pihak inspektorat. Lalu inspektorat berkordinasi dengan BPK. Guna memastikan seperti apa dana beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dan miskin itu,”tuturnya.

Dijelaskannya, Pemko Dumai komit terhadap dunia pendidikan. Hal itu terbukti dari anggaran untuk dunia pendidikan sebesar 26 persen dari anggaran APBD Dumai. Anggaran itu dialokasikan untuk pembangunan sekolah, gaji guru honor dan beasiswa.

Namun Said tidak bisa memastikan kepada beasiswa itu bisa disalurkan. Puluhan mahasiswa yang datang kemudian memilih untuk keluar ruangan pertemuan. “Tetap tidak ada kepastian. Untuk apa kami di sini,” tutur mahasiswa yang kecewa dengan penjelasan Sekko.

Mahasiswa yang menggunakan pita merah yang diikat di kepala itu pun keluar dari Kantor Wali Kota Dumai. “Kami laporkan hal itu kepada anggota dewan,”tutur mereka.

Para mahasiswa ini kemudian menuju gedung DPRD Dumai yang hanya berjarak 500 meter dari kantor wali kota. Di gedung wakil rakyat, puluhan mahasiswa STAI itu diterima Wakil Ketua DPRD Idrus ST, didampingi Ketua Komisi I Syahrial Amini serta anggota DPRD H Johannes MP Tetelepta, Yusuf Manulang, Mulyadi dan Paruntungan Pane.

Di sini, mahasiswa ini kembali menceritakan permasalahan yang berkaitan dengan beasiswa serta tidak adanya kepastian penyalurannya oleh Pemko Dumai. “Kami mengharapkan bapak wakil rakyat dapat mencarikan solusi dari hal ini. Kami mengharapkan beasiswa itu dapat segera disalurkan,” tutur Roni, seorang mahasiswa yang bertemu wakil rakyat.

Idrus berjanji akan minta penjelasan kepada Pemko Dumai berkaitan dengan sengkarut penyaluran beasiswa itu. “Kami akan tanyakan ke Bagian Kesra Pemko Dumai untuk mengetahui secara jelas dan lengkap apa masalahnya hingga belum bisa disalurkan,”sebutnya.(nto)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook