Dermaga Teluk Palas Tak Bisa Difungsikan

Riau | Selasa, 07 Januari 2014 - 09:45 WIB

PANIPAHAN (RIAUPOS.CO) - Pembangunan dermaga atau pelabuhan rakyat di Dusun Teluk Palas, Kepenghuluan Panipahan Laut, Pasir Limau Kapas (Palika) tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat karena kondisi bangunan yang rusak.

Sejak dibangun pada 2009, empat tahun silam keadaaan dermaga tersebut terus menerus mengalami kerusakan karena pengaruh pasang surut air laut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Namun kini, dermaga yang diharap-harapkan tersebut rusak, menurut warga penyebabnya bukan semata karena pasang surut saja tapi pembangunan dermaga yang tidak sesuai dengan bestek.

‘’Dermaga Dusun Teluk Palas ini dibangun pada 2009. Tidak sampai dua tahun, atau sekitar tahun 2010-2011, dermaga roboh dan kondisinya terbiar sebagai mana saat ini,’’ kata Khairul, salah seorang warga Panipahan.

Dermaga jelas Khairul, memang direncanakan untuk tempat tambat perahu nelayan, dan bongkar muat hasil perikanan, serta sebagai pelabuhan tempat masyarakat sekitar berpergian dengan menggunakan pompong atau perahu. Pertama yang rusak, jelas dia adalah tiang jembatan.

‘’Ternyata tiang jembatan menggunakan cerucuk kayu dan kemudian di bagian atasnya dibangun tiang. Jadi saat diterpa gelombang tiang dermaga bergeser, lama-lama miring dan patah, akibat tidak kuat menahan beban di atas. Padahal seharusnya, jembatan ini dibangun dengan tiang cerocok semen agar tahan lama,’’ tutur Khairul.

Akibat hancurnya dermaga itu, ujar dia, masyarakat sekitar sangat kecewa sekali. Apa lagi, selain jembatan, jalan pelantar semen yang dibangun juga sudah berlubang akibat komposisi batu, pasir dan besi cor dengan semen dilakukan ala kadarnya saja.

‘’Pelantar hancur dan mengelupas akibat semennya tidak seimbang dengan material. Ketebalannya juga tipis sehingga banyak pelantar semen yang hancur,’’ ujarnya.(fad)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook