PEKANBARU (RP)- Polda Riau menyiapkan satu pleton penembak jitu atau sniper dalam pengamanan PON XVIII. Penembak jitu disiapkan terutama untuk VVIP.
Kapolda Riau, Brigjen Pol Drs Suedi Husein, Rabu (5/9) mengatakan, pengamanan dengan sniper tersebut ditempatkan di titik-titik tertentu yang dianggap rawan terjadinya tindakan yang bisa membahayakan tamu VVIP atau kontingen PON lainnya.
‘’Titik-titiknya tentu saja rahasia,’’ ujar Kapolda.
Diketahui juga, selain diamankan oleh sniper dan dua pertiga dari 6.600 atau 5.307 personel polisi kekuatan Polda Riau dari berbagai satuan, pengamanan masih dibantu oleh TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja. Dari TNI pengamanan dibantu oleh 280 personel.
Sedangkan dari Satuan Polisi Pamong Praja ada 410 personel yang dilibatkan dalam pengamanan PON.
Tidak hanya itu, Polda Jambi juga mengirimkan sembilan personel untuk diperbantukan, sementara Sumatera Barat juga mengirimkan 16 personel, sedangkan Sumatera Selatan mengirimkan 13 personel.
Demikian juga dengan kendaraan pengawalan polisi yang disiapkan. Dari Jambi ada satu mobil polisi, dari Sumbar ada 10 mobil polisi dan dari Sumatera Selatan ada dua mobil polisi yang akan membantu pengawalan.(rul)