Laporan MARRIO KISAZ, Pekanbaru marrio-kisaz@riaupos.co
Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE MP akan memperjuangkan penambahan kuota bahan bakar minyak (BBM) ke tingkat pusat.
Upaya ini dilakukan, untuk memastikan tidak terjadinya kelangkaan BBM dan terhambatnya pertumbuhan ekonomi daerah.
Upaya ini juga sebagai tindak lanjut karena belum juga ditanggapinya surat yang telah dilayangkan Pemprov Riau.
‘’Usulan ini akan kita sampaikan dalam pertemuan dengan pihak Kementerian dalam waktu dekat ini,’’ tutur Gubri kepada Riau Pos, Kamis (5/7) di kantor Gubernur Riau.
Pada dasarnya, tutur Gubri, Pemerintah Provinsi Riau mendukung upaya penghematan yang digalakkan pemerintah pusat. Hanya saja, kebijakan tersebut pada dasarnya harus disesuaikan dengan kondisi daerah.
‘’Penurunan kuota BBM jangan sampai mengganggu geliat ekonomi rakyat. Karena ini berhubungan dengan peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah,’’ papar Gubri.
Dia menambahkan, pertumbuhan daerah yang terus memperlihatkan perkembangan positif juga berhubungan dengan keperluan bahan bakar.
Menurutnya, kebijakan untuk BBM ini agak paradoks. Untuk itu, perlu dicarikan beberapa solusi terhadap kondisi di daerah.
‘’Saya harapkan usulan ke Kementerian dan Pertamina dalam penambahan kuota dapat diterima. Apalagi kita akan melaksanakan PON September mendatang,’’ imbuh Gubri.(muh)