RAMBAH (RIAUPOS.CO) - Dinas Bina Marga Pengairan (BMP) Kabupaten Rokan Hulu menyebutkan, kerusakan jalan pengerasan menuju ke SMAN 2 Rambah yang berada di kawasan kompleks perkantoran Bina Praja Pemda Rohul, selain karena tingginya intensitas curah hujan, penyebab kerusakan jalan menuju sekolah yang baru beroperasi 2015 tersebut, akibat adanya pengangkutan bahan material untuk kegiatan pembangunan tembok dan seminisasi di SMAN 2 Rambah.
Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Dinas BMP Rohul Harisman ST MT, Jumat (5/2), terkait kerusakan jalan menuju SMAN 2 Rambah yang dikeluhkan oleh siswa dan majelis guru. Menurutnya, Dinas BMP telah melakukan survei di lapangan, terhadap kerusakan jalan ke SMAN 2 Rambah yang diperkirakan panjangnya sekitar 300 meter.
‘’Pada awalnya jalan pengerasan menuju SMAN 2 Rambah tersebut kondisi baik. Dengan tingginya intensitas curah hujan dalam beberapa bulan terakhir, kerusakan jalan itu diperparah dengan adanya pengangkutan material bangunan untuk kegiatan pembuatan tembok dan seminisasi di sekolah tersebut,’’ ujarnya
Kendati telah dilakukan survei lapangan, Harisman menegaskan, pemerintah daerah tahun ini akan memperbaiki jalan rusak menuju ke SMAN 2 Rambah. Sehingga akses jalan siswa dan majelis guru menuju sekolah yang baru beroperasi 2015 itu berjalan lancar. ‘’Kita akan segera perbaiki jalan rusak menuju SMAN 2 Rambah, ‘’jelasnya.
Pantauan di lapangan, kondisi jalan menuju SMAN 2 Rambah yang tidak jauh dari kompleks perkantoran Bina Praja Pemda Rohul mengalami rusak parah yang sudah berlangsung selama empat bulan terakhir.(adv/a)