ENAM RAMPOK BERAKSI DI RUMBAI JAYA

Kepala Arbain Dipukul Pakai Pistol

Riau | Jumat, 06 Januari 2012 - 09:22 WIB

TEMBILAHAN (RP) - Enam komplotan pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) menggunakan senjata api, Rabu (4/1) beraksi di ruko milik HM Idris (38) yang berlokasi di Jalan Pendidikan Desa Rumbai Jaya Kecamatan Kempas.

Pada peristiwa yang berlangsung sekitar pukul 18.30 WIB, akibat kejadian ini korban mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp24 juta.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kronologis tindak pidana Curas berawal pada saat saudara korban, Arbain (23) keluar rumah membuang sampah.

Tiba-tiba Arbain didatangi tiga orang pelaku yang masuk dengan cara meloncat pagar samping rumah korban.

‘’Setelah tiga OTK berhasil masuk di pekarangan rumah korban, pelaku langsung menghampiri Arbain sambil menodongkan senjata api di bagian kepalanya, agar dia segera masuk rumah kembali, dan mengancam untuk tidak berteriak,’’ kata Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dedi Rahman Dayan SIK MSi melalui Pahumas Iptu Zahari, Kamis (5/1), menjelaskan detail laporan korban kepada pihak kepolisian.

Selanjutnya setelah di dalam rumah, tiga pelaku langsung menanyakan seluruh harta benda yang dimiliki, Tarmizi, pemilik rumah, kepada Arbain.

Mencoba mengulur waktu, korban dianggap berbelit-belit menunjukkan harta bendanya kepada kawanan pelaku, korban langsung dipukul pada bagian kepala dengan menggunakan senjata api.

Karena merasa terancam keselamatannya, Arbain hanya bisa pasrah dan akhirnya kawanan perampok langsung menguras seluruh barang berharga milik korban, berupa perhiasan emas kalung seberat 5 mayam, lalu gelang 4 mayam, kemudian cincin seberat 3 mayam, dan satu unit laptop merek Compact warna hitam.

‘’Hanya sebentar saja, setelah kawanan perampok berhasil menguras barang berharga milik korban di atas, mereka langsung kabur meninggalkan TKP dengan menggunakan sepeda motor,’’ papar Iptu Zahari lagi.

Pada saat melakukan aksinya, berdasarkan keterangan korban saat melapor di Polsek Kempas, ternyata pelaku berjumlah enam orang.

Masing-masing tiga beraksi di dalam rumah korban, dan tiga orang pelaku lainnya berjaga-jaga di luar pagar.

‘’Sampai saat ini kasus tersebut, masih ditangani oleh jajaran Polsek Kempas. Untuk mengungkap siapa pelakunya, saat ini kepolisian Resort Indragiri Hilir sedang melakukan pengembangan di lapangan dengan meminta keterangan dari berbagai pihak terkait laporan korban dan masyarakat. Kita sudah menurunkan petugas untuk melakukan pengejaran terhadap kawanan itu,’’ tambah Iptu Zahari.(bud/rpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook