ROKAN HILIR (RP) - Bupati Kabupaten Rokan Hilir Annas Maamun kembali mengungkapkan keoptimisannya bahwa di masa mendatang Kabupaten Rohil  bisa menjadi kabupaten terkaya di Indonesia, karena produksi minyak yang dikandung oleh bumi Negeri Seribu Kubah.

‘’Alhamdulillah Pak, mungkin kita bisa menjadi kabupaten terkaya karena kita memiliki sumber minyak serta bisa mengalahkan Kutai,’’ kata Annas Maamun di hadapan anggota DPRD Rokan Hilir saat berlangsungnya paripurna APBD Perubahan 2013, beberapa hari lalu.

Dengan alasan itu, menurut Bupati, sangat tepat dan layak bila kepenghuluan (desa, red) Rantau Bais yang ada di Kecamatan Tanah Putih untuk dapat segera dimekarkan sebagai sebuah kecamatan yang berdiri sendiri.

‘’Bagaimana agar secepatnya dibuatkan kecamatan pemekaran Rantau Bais,’’ imbuhnya.

Dengan kenyataan yang tengah terjadi itu, lanjut Bupati, saat ini di Kepenghuluan Rantau Bais telah nampak perkembangan dan perubahan yang berarti.

Di antaranya adalah melambungnya harga lahan yang ada khususnya di dekat dengan lokasi yang direncanakan untuk pembangunan kantor kecamatan.

‘’Kalau dulu satu hektarenya Rp4 juta, sekarang bisa Rp600 juta per hektare, dengan hal ini tentu rakyat yang untung,’’ cetus Annas.

Dia menambahkan saat ini Pemerintah Kabupaten Rohil terus membangun fasilitas yang diperlukan guna persiapan untuk kecamatan pemekaran nantinya, antara lain pembangunan kantor kecamatan dan rumah layak huni sekitar 20 unit.

‘’Kami ingin perkembangan terus terjadi dan pembangunan dapat dirasakan semua oleh masyarakat, begitu juga tidak hanya Rantau Bais, nanti kita mekarkan juga kecamatan lainnya di Bagan Sinembah dan Bangko kita mekarkan lagi, ini memang perlu lagipula jumlah penduduk kita bertambah terus,’’ ujar Annas saat itu.(adv/b)